Bisnis.com, JAKARTA - Penyedia tata operasi darat atau groundhandling, PT Jasa Angkasa Semesta (JAS), siap mendukung operasional penerbangan maskapai asing di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) Cengkareng, Banten.
Saudi Arabian Airlines menjadi maskapai asing pertama yang mulai melayani penerbangan di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta pada 10 Juli 2017. Setelah itu, akan disusul maskapai asing lainnya seperti Vietnam Air, Korean Air, dan Xiamen Air.
General Manager JAS Bandara Soekarno-Hatta Andi Lukman mengatakan perseroan telah melakukan berbagai persiapan untuk mendukung perpindahan operasional Saudia.
“Kami telah mempersiapkan diri untuk mendukung perpindahan operasional Saudia dari Terminal 2D ke Terminal 3. Saat ini kami menangani 20 penerbangan Saudia setiap pekannya,” ujarnya pada Minggu (9/7/2017).
Andi menambahkan berbagai persiapan yang dilakukan JAS antara lain menyangkut alokasi karyawan dan peralatan. Untuk Saudia, JAS mengalokasikan 76 staf di Terminal 3, meliputi penanganan check-in, services, gerbang, alpha bravo, serta lost & found.
Untuk peralatan, JAS menempatkan sekitar 59 unit ground support equipments (GSE). Nanti, peralatan GSE itu akan secara bergiliran melayani kebutuhan groundhandling Saudia di Terminal 3 dan maskapai asing lainnya di Terminal 2D.
“Kami memahami seluruh maskapai asing akan mulai beroperasi dari Terminal 3. Untuk itu, persiapan telah kami lakukan mulai dari sekarang, salah satunya antara lain menyediakan fasilitas lounge eksklusif di Terminal 3,” tutur Andi.
Untuk diketahui, Saudia merupakan salah satu maskapai asing yang telah menggunakan jasa JAS sejak 33 tahun yang lalu. JAS juga dipercaya melayani kebutuhan groundhandling Saudia ketika rombongan Raja Salman ke Indonesia datang pada Maret 2017.
Sementara itu, Senior General Manager PT Angkasa Pura (AP) II Bandara Soekarno-Hatta M. Suriawan Wakan menilai persiapan perpindahan operasional Saudia ke Terminal 3 sudah direncanakan dengan sangat baik.
“Dari sisi pelayanan dan fasilitas, baik dari sisi airside dan landside juga sudah kami persiapkan. Kami optimistis seluruh penerbangan Saudia di Terminal dapat berjalan lancar pada 10 Juli 2017," ujarnya.
Guna mendukung kelancaran operasional, Terminal 3 dilengkapi dengan 64 konter imigrasi. Selain itu, terdapat total 32 autogate imigrasi, di mana masing-masing 15 autogate imigrasi di keberangkatan dan 17 autogate imigrasi kedatangan.
AP II juga menyiapkan berbagai fasilitas pendukung di Terminal 3, seperti check-in counter, free wifi, free internet booth, free charging booth, contact stand, ground support system (GSS).
Tidak ketinggalan, Terminal 3 juga sudah dilengkapi sejumlah fasilitas digital, mulai dari baggage handling system (BHS), layar flight information display system (FIDS) hingga dukungan dari aplikasi smartphone.
Dari sisi keamanan, AP II juga menyiapkan 12 unit x-ray dan 2 unit body scanner di area security check point sebelum memasuki area imigrasi. Rencananya, jumlah peralatan body scanner akan ditambah menjadi enam unit.
Adapun, sejumlah tenant makanan dan minuman di Terminal 3 juga telah mulai dibuka guna melayani kebutuhan para penumpang angkutan udara rute penerbangan internasional, termasuk bagi para pengunjung terminal.