Bisnis.com, JAKARTA— Peritel asal Amerika Serikat, Guess? Inc., mencatatkan kenaikan pendapatan di kawasan Asia dan turut menyumbang pertumbuhan perusahaan secara keseluruhan pada awal tahun ini.
Dalam pernyataan resmi perseroan, yang dirilis pekan lalu, pendapatan dari bisnis di Asia meningkat 16,9% secara year-on-year dalam periode Februari-April 2017. Tahun fiskal perusahaan memang dimulai pada Februari dan berakhir pada Januari.
Dari pertumbuhan tersebut, penjualan ritel termasuk yang berasal dari lini e-commerce naik 4%. Selain Asia, peningkatan pendapatan juga terjadi di gerai-gerai perseroan di Eropa yang mencapai lebih dari 23%.
“Kami melaporkan bahwa hasil dari kuartal pertama melampaui ekspektasi. Kami melihat adanya penguatan yang berkelanjutan di lini bisnis internasional. Di Eropa dan Asia, pendapatan kami tumbuh 23,3% dan 16,9% dengan didorong oleh pembukaan gerai baru dan penjualan yang positif,” papar CEO Guess Victor Herrero.
Untuk bisnis ritelnya di AS, Guess mengalami penurunan pendapatan hingga 14,9%. Herrero melanjutkan lesunya bisnis di Negeri Paman Sam menjadikan perusahaan lebih fokus untuk mengurangi ekspansi dan meningkatkan profitabilitas.
Pendapatan Guess dari lisensi juga tercatat menyusut sebesar 9,3%. Saat ini, perseroan memiliki beberapa merek yaitu Guess, Marciano, G by Guess, dan Guess Factory.
Secara keseluruhan, pendapatan bersih perseroan untuk kuartal pertama tahun fiskal 2018 meningkat 2,2% menjadi US$458,6 juta dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang senilai US$448,8 juta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
