Bisnis.com, JAKARTA – PT Adhi Persada Properti resmi menggandeng portal properti terbaru di Indonesia yakni 99.co untuk memasarkan menara Arlington dari proyek Grand Dhika City Lifestyle di Bekasi, Jawa Barat.
Direktur Utama PT APP Agus Sitaba mengatakan dari kerjasama ini perusahaan menargetkan nilai penjualan Rp350 – Rp400 miliar. Arlington merupakan menara kedua yang merangkum 559 unit.
Perusahaan menawarkan setiap unitnya mulai harga Rp300 – Rp500 juta untuk ukuran mulai dari studio 21 m2 – tiga kamar tidur ukuran 42 m2.
"Untuk menara pertama sebanyak 500an sudah terjual penuh sejak dipasarkan 2015 lalu. Menara dua ini kami ingin menggenjot penjualan dalam waktu tiga bulan ke depan sehingga salah satu starteginya menggandeng 99.co," katanya, Minggu (9/4).
Agus menuturkan dalam proyek Grand Dhika Lifestyle seluas 4,6 hektare nantinya akan dibangun delapan menara apartemen. Jika kondisi pasar memungkinkan perusahaan juga akan mendesain satu menara untuk hotel kelas empat.
Setiap menara, lanjutnya, diperkirakan menelan investasi sekitar Rp350 miliar. Perusahaan memastikan menggunakan modal usaha sendiri.
Sedangkan penyelesaian keseluruhan proyek diperkirakan pada 2020 mendatang.
Chief Executive Officer 99.co Darius Cheung menambahkan kerjasama ini merupakan yang pertama dilakukan dengan pengembang Badan Usaha Milik Negara atau BUMN. Perusahaan mengharapkan hal ini menambah eksistensi dalam kiprahnya di Indonesia.
"Indonesia menjadi fokus pasar kami tahun ini bukan hanya karena populasinya yang banyak tetapi juga magical moment dengan perkembangan properti yang sangat pesat," ujar Cheung.
Dirinya menambahkan perusahaan baru saja mengumumkan pendanaan terbaru sebesar US$7,9 juta. Saat ini 99.co rerata melayani 2,5 juta pengguna sepanjang 2016 atau naik 150% dari periode yang sama tahun sebelumnya.
Di Indonesia, 99.co menargetkan peningkatan transaksi penjualan hingga tiga kali lipat tiap kuartalnya. Meski, pada kuartal I/2017 lalu perusahaan baru berhasil menjual hingga 580 unit atau senilai Rp250 miliar.
Angka tersebut belum menunjukan pertumbuhan dari penjualan periode kuartal sebelumnya saat 99.co memulai kiprah di Indonesia yang sebanyak 400 unit.