Kabar24.com, JAKARTA—Kementerian Luar Negeri menjalin kesepakatan dengan Bank Indonesia untuk meningkatkan Diplomasi Ekonomi dalam rangka meningkatkan peran dan kepemimpinan Indonesia di dunia internasional.
Salah satu tujuan kerjasama tersebut adalah untuk meningkatkan persepsi positif terhadap ekonomi Indonesia, memperjuangkan kepentingan Indonesia di tingkat internasional, serta meningkatkan kapasitas sumber daya di masing-masing instansi.
Gubenur Bank Indonesia Agus Martowarodjo menuturkan dalam kerjasama tersebut pihaknya akan melakukan pertukaran informasi tidak hanya dari aspek ekonomi makro moneter melainkan juga pertukaran informasi terkait angka-angka neraca pembayaran dan utang luar negeri.
“Kami akan pertukarkan dengan Kementerian Luar Negeri sehingga Kemenlu punya data dan informasi yang sangat kuat,”ujar Gubernur Bank Indonesia di Gedung Pancasila, Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Jumat (3/3/2017).
Tak hanya itu, baik BI maupun Kemenlu juga berencana untuk melakukan capacity building sehingga pimpinan Bank sentral bisa menguatkan diplomasinya baik di skala nasional maupun internasional.