Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemerintah Tingkatkan Kompetensi TKI Agar Terserap Sektor Formal

Pemerintah Indonesia terus mengupayakan agar Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang bekerja di luar negeri lebih banyak terserap ke sektor formal.
Ilustrasi pemulangan TKI bermasalah melalui Nunukan, Kalimantan Utara/Antara-M Rusman
Ilustrasi pemulangan TKI bermasalah melalui Nunukan, Kalimantan Utara/Antara-M Rusman

Bisnis.com, JAKARTA – Pemerintah Indonesia terus mengupayakan agar Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang bekerja di luar negeri lebih banyak terserap ke sektor formal. Hal ini dilakukan  dengan cara meningkatkan kompetensi TKI sebelum berangkat ke luar negeri.

“Makanya pemerintah menetapkan zero PLRT [penata laksana rumah tangga]. Itu dalam arti karena PLRT ini kan jabatan multitasking, jadi kerjaan kan banyak. Nyuci, masak, ngurus bayi, sehingga berefek kepada jam kerja, lembur,” ujar Menteri Ketenagakerjaan  M. Hanif Dhakiri, dalam keterangan resmi, Kamis (26/1/2017).

Menurutnya, dengan adanya kompetensi, maka para TKI diakui sebagi tenaga pada sektor profesional. Selain sebagai upaya peningkatan keahlian para TKI, penempatan pada sektor formal juga turut meningkatkan kesejahteraan dan keamanan para TKI itu sendiri.

Pemerintah terus berkomitmen untuk meningkatkan jumlah TKI yang bekerja di luar negeri sektor formal mengingat upah sektor formal lebih tinggi dibanding sektor informal. Hingga November 2016 jumlah TKI sektor formal yang berangkat ke luar negeri mencapai 114.171 orang, sedangkan sektor informal 98.729 orang.

“Yang penting bahwa pemerintah serius menangani persoalan TKI, menyangkut soal kasus, menyangkut perbaikan tata kelola, perlindungan,” tambahnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Thomas Mola
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper