Bisnis.com, TANJUNGBALAI - Tanjungbalai and Toba Culture Festival diharapkan menjadi penarik atau magnet bagi wisatawan mancanegara (wisman) berkunjung ke Sumatra Utara, khususnya Danau Toba.
Sekdakot Tanjungbalai Abdi Nusa mengatakan ajang tersebut untuk memperkenalkan dan mengoptimalkan peran pelabuhan Teluk Nibungsebagai pintu gerbang masuk wisman ke kawasan Danau Toba maupun okbjek wisata lainnya di Sumut.
"Kegiatan ini diharapkan menjadi magnet bagi wisman dari kawasan Asia seperti Malaysia, Thailand dan Singapura yang ingin berkunjung ke Danau Toba melalui Kota Tanjungbalai," ujarnya.
Kota Tanjungbalai dan daerah hinterland yang memiliki penduduk yang multietnis dan kaya dengan kesenian tradisional diharapkan menjadi salah satu destinasi wisata budaya untuk meningkatkan atmosfer pariwisata di Tanjungbalai dan Sumut.
Kegiatan Tanjungbalai and Toba Culture Festival juga merupakan kontribusi untuk memperkenalkan Danau Toba sebagai destinasi wisata dunia yang bisa dikunjungi melalui Kota Tanjungbalai.
"Diharapkan festival budaya ini menjadi salah satu upaya peningkatan arus kunjungan wisman ke Tanjungabalai dan Sumut," kata Abdi.
Kegiatan yang digelar berupa festival tari Serampang XII dan tari etnis Batak, pameran produk cendera mata dan kerajinan tangan, pagelaran kesenian, serta hiburan rakyat dengan tema Meningkatkan Seni Budaya sebagai Payung Pariwisata.
Beberapa kabupaten/kota di Sumut yang berpartisipasi dalam kegiatan tersebut yaitu Tapanuli Utara, Deli Serdang, Serdang Bedagai, Batubara, Labuhan Batu Utara,Labuhan Batu Selatan, Langkat dan Asahan, serta Kota Medan, Tebing Tinggi, dan Tanjungbalai.
Festival dilaksanakan 22-23 November 2016 dan dipusatkan di lapangan Sultan Abdul Jalil Rahmadsyah di Kota Tanjungbalai.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
