Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kadin Dukung Pariwisata Berbasis Budaya & MICE

Para pelaku usaha mendukung pemerintah untuk mencapai target-target dalam bidang pariwisata dengan berbagai inovasi dan kegiatan promosi melalui pengembangan industri berbasis budaya dan MICE (meetings, incentives, conferences and events).

Bisnis.com. JAKARTA - Para pelaku usaha mendukung pemerintah untuk mencapai target-target dalam bidang pariwisata dengan berbagai inovasi dan kegiatan promosi melalui pengembangan industri berbasis budaya dan MICE (meetings, incentives, conferences and events). 

 
Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia menilai industri pariwisata adalah salah satu ujung tombak dalam peningkatan kesejahteraan ekonomi Indonesia. 
 
"Agar lebih signifikan, pembangunan destinasi perlu diimbangi dengan infrastruktur yang memadai, insentif keuangan, penciptaan permintaan, promosi serta pengembangan sumber daya manusia," kata Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Pariwisata Kosmian Pudjiadi di sela-sela Rakornas Kadin yang digelar di Jakarta, Rabu (22/11/2016). 
 
Seperti diketahui, pemerintah telah menetapkan target industri pariwisata nasiona untuk tahun 2019 yang mencakup kenaikan jumlah wisatawan mancanegara dari 9,4 juta kunjungan pada 2014 menjadi 20 juta pada 2019. 
 
Selain itu, pada tahun yang sama, kontribusi pada PDB nasional juga ditargetkan tumbuh dari 4% menjadi 8% dan penyerapan tenaga kerja naik dari 10,3 juta menjadi 13 juta. 
 
Untuk mendukung target tersebut, pemerintah menetapkan 10 destinasi pariwisata prioritas, yakni Danau Toba, Tanjung Kelayang, Tanjung Lesung, Kepulauan Seribu, Borobudur, Bromo-Tengger-Semeru, MAndalika, Labuan Bajo, Wakatobi dan Morotai. 
 
Kadin mencatat jumlah tenaga kerja yang terlibat dalam industri pariwisata, baik langsung maupun tidak langsung termasuk industri pendukungnya, mencapai 86,6 juta tenga kerja. 
 
"Kami bertekad untuk mendukung pencapai target pemerintah di sektor pariwisata dengan memprioritaskan pengembangan ekonomi kreatif dan industri berbasis budaya. Oleh karena itu, pembinaan terhadap pada UMKM di daerah pariwisata perlu terus ditingkatkan," tuturnya. 
 
Selain itu, salah satu sektor potensial yang harus dikembangkan untuk menunjang pariwisata adalah MICE. Kepala Badan MICE Kadin, Budyarto Linggowijoyo menyampaikan masih banyak hal yang perlu diperhatikan untuk menarik lebih banyak kunjungan, baik dari domestik maupun dari luar. 
 
"Diperlukan usaha lintas-bidang,lintas-sektoral, dan terintegrasi dengan kegiatan promosi pariwisata yang ada," katanya dalam kesempatan yang sama. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ropesta Sitorus
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper