Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tanpa Minta Subsidi, Pengembang Ini Bisa Jual Rumah MBR "Rasa" Subsidi

Pengembang properti PT Kokoh Anugerah Nusantara (KAN) kembali memasok rumah hunian bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) nonsubsidi sebanyak 450 unit di Gresik Jawa Timur.
Ilustrasi rumah sederhana/Bisnis.com
Ilustrasi rumah sederhana/Bisnis.com

Bisnis.com, SURABAYA – Pengembang properti PT Kokoh Anugerah Nusantara (KAN) kembali memasok rumah hunian bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) nonsubsidi sebanyak 450 unit di Gresik Jawa Timur.

Direktur PT KAN Kan Eddy mengatakan kebutuhan rumah bagi end user masih sangat besar sehingga KAN akan terus membangun rumah yang secara khusus menyasar pembeli rumah pertama agar tidak dimainkan oleh investor.

“Kami menawarkan rumah dengan harga subsidi tetapi tidak perlu menggunakan fasilitas subsidi pemerintah. Namun ada beberapa syarat seperti penggunaan rumah bersubsidi yakni rumah pertama bagi pembeli,” jelasnya, Kamis (17/11/2016).

Dia memaparkan kesenjangan atau kekurangan rumah atau backlog tahun ini diperkirakan mencapai 15 juta unit, naik 10,29% dari posisi saat ini yakni 13,6 juta unit. Backlog meningkat sejak 1998 dari angka 5 juta unit menjadi 7 juta unit pada 2004 dan berkembang hingga saat ini.

Pemerintah, katanya, bisa saja memangkas angka backlog dalam 20 tahun asalkan dibangun 1,6 juta unit rumah per tahun, tetapi kemampuan produksi rumah masih 650.000 per tahun.

Adapun rumah MBR bernama Puri Kokoh Gresik tersebut ditawarkan dengan harga Rp145 juta. Proyek tersebut akan dibangun di atas lahan 50 ha, yang pada tahap awal akan dibangun seluas 6 ha untuk 450 unit.

Proyek di Gresik tersebut berada di 3 km dari pintu tol Legundi, Tol Surabaya-Mojokerto atau tepatnya di Desa Manunggal Karang Andong, Kedamean, Gresik. Rumah MBR dengan tipe 36/66 dengan 2 kamar dan satu kamar mandi itu akan menyasar segmen pekerja atau pegawai, atau pasangan yang belum memiliki rumah.

“Selama pameran 5 hari di JX Expo diharapkan ada 200 orang calon pembeli, dan terakhir sudah ada 25 yang mengambil NUP (nomor urut pemesanan),” imbuh Eddy.

Sebelumnya, KAN telah membangun perumahan serupa di Puri Kokoh Mojokerto di atas lahan 1,8 ha dengan jumlah 165 unit rumah, sebanyak 15 unit di antaranya merupakan rumah bersubsidi dan telah terjual mencapai 80%.

“Desember ini nanti kami juga akan luncurkan proyek yang sama di Kediri,” imbuhnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Peni Widarti
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper