Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BANK INDONESIA: Masyarakat Yakin Ketersediaan Lapangan Kerja Membaik

Bank Indonesia melaporkan survei konsumen pada Oktober 2016 terhadap ketersediaan lapangan kerja naik masing-masing 9,5 poin menjadi 89.
Bursa Kerja. /Bisnis.com
Bursa Kerja. /Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA - Bank Indonesia melaporkan survei konsumen pada Oktober 2016 terhadap ketersediaan lapangan kerja naik masing-masing 9,5 poin menjadi 89.

Persepsi konsumen terhadap kondisi ekonomi saat ini membaik dibanding sebelumnya. Pada Oktober 2016, indeks kondisi ekonomi saat ini naik 7,2 poin ke posisi 103,2. 

Ekonom PT Bank Permata Tbk. Josua Pardede mengatakan indeks ketersediaan lapangan kerja didorong oleh ekspektasi pemulihan ekonomi dalam negeri yang diharapkan semakin membaik pada tahun depan sehingga kecenderungan perbaikan ekonomi akan berimplikasi pada permintaan tenaga kerja.

Optimisme ekspektasi konsumen terhadap kondisi ekonomi 6 bukan mendatang juga mengalami peningkatan dibandingkan bulan sebelumnya. Pada Oktober 2016, indeks ekpektasi konsumen tercatat sebesar 130,4 atau naik 6,4 poin.

"Kecenderungan perbaikan ekonomi tentunya akan berimplikasi pada permintaan tenaga kerja," katanya.

Selain itu, optimisme konsumen itu terbangun karena adanya perbaikan ekonomi setelah peluncuran paket kebijakan ekonomi oleh pemerintah dan kebijakan moneter yang longgar turut mempengaruhi persepsi konsumen.

"Karena dengan semakin membaik perekonomian, ketersediaan lapangan kerja juga dapat ditingkatkan sehingga dapat secara berkelanjutan mendorong daya beli dan konsumsi masyarakat secara keseluruhan," ucapnya.

Selain ketersediaan lapangan kerja, pembelian barang tahan lama juga meningkat khususnya pembelian produk otomotif, barang modal, properti dan peralatan rumah tangga juga semakin membaik karena inflasi yang terkendali.

"Keinginan konsumen untuk membeli barang yang sifatnya sekunder atau tersier seperti barang tahan lama juga semakin meningkat dan diduga juga karena faktor musiman natal dan tahun baru," katanya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Veronika Yasinta
Editor : Fatkhul Maskur
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper