Bisnis.com, MAKASSAR - PT Semen Tonasa, produse semen plat merah yang berbasis di Sulawesi Selatan, merealisasikan pengiriman semen curah dengan volume 50.000 ton ke Taiwan sebagai rangkaian diversifikasi pasar ekspor yang dilakukan perseroan.
Direktur Utama Semen Tonasa Andi Unggul Attas mengemukakan langkah diversifikasi pasar tersebut juga menjadi langkah strategis perseroan untuk menjaga tren penjualan tetap positif untuk jangka panjang.
Khusus pengiriman ke Taiwan tersebut, menjadi implementasi kerjasama antara Tonasa dengan korporasi asal negara tersebut, Lead Data Taiwan Inc. untuk pengiriman kargo semen curah hingga 500.000 ton.
"Untuk tahun ini kita kirimkan 50.000 ton, dilakukan secara dalam dua tahapan pengiriman yakni pada September lalu dan awal November ini. Total komitmen kita 300.000 hingga 500.000 dengan durasi 5 tahun ke depan," katanya saat dihubungi Bisnis, Senin (31/10/2016).
Adapun produk semen curah yang dikirim perseroan ke Taiwan merupakan pengiriman tersebut merupakan semen tipe I atau ordinary portland cement (OPC) yang diestimasi ikut mendongkrak pendapatan perseroan secara kumulatif.
Di sisi lain, langkah diversifikasi pasar ekspor dilakukan agar produksi semen perseroan bisa terserap secara optimal di tengah perlambatan permintaan semen di Tanah Air.
Untuk perencanaan selanjutnya, lanjut Unggul, perseroan tengah menjajaki ekspor ke Australia serta membidik peningkatan volume pengiriman kargo semen ke beberapa negara tetangga diantaranya Malaysia, Papua Nugini serta Timor Leste.
Khusus di Timor Leste, perseroan telah mencatatkan penguasaan pasar hingga mencapai 60% dan diharapkan bisa lebih meningkat. Pada negara pecahan Indonesia itu, pasokan semen perseroan mencapai 15.000 ton hingga 20.000 ton per bulan yang secara rutin dilakukan dalam beberapa tahun terakhir.
Sejauh ini, kapasitas produksi Semen Tonasa mampu mencapai 7 juta ton per tahun yang didukung oleh 4 unit pabrik aktif yakni Tonasa II dan Tonasa II masing-masing dengan kapasitas 950.000 ton per tahun, Tonasa IV mencapai 2,3 juta ton per tahun serta Tonasa V dengan kapasitas produksi mencapai 2,5 juta ton per tahun.
Adapun untuk sisi distribusi, perseroan sebanyak 10 unit packing palnat yang tersebar di wilayah timur meliputi UPS Makassar, UPS Bitung, UPS Palu, UPS Sorong, UPS Ambon, UPS Samarinda. Kemudian, UPS Celukan Bawang Bali, UPS Banjarmasin, UPS Lapuko kendari dan UPS Mamuju dengan total kapasitas kumulatif mencapai 6,5 juta ton.
Selain itu, operasional pabrik perseroan juga didukung fasilitas 4 unit power plant batu bara dengan kapasitas secara kumulatif mencapai 120 MW sehingga mampu beroperasi secara mandiri tanpa pasokan listrik dari luar serta pasokan bahan baku yang sangat terjaga.