Bisnis.com, WAHINGTON- Bank sentral Amerika Serikat mempertahankan suku bunga sebagai keputusan dalam rapat dua hari (20-21 September 2016).
Suku bunga (Fed Funds Rate) diputuskan tidak berubah, karena menunggu lebih banyak data yang menunjukkan kemajuan bidang ekonomu.
Sementara itu, memproyeksikan masih terbuka kemungkinan peningkatan suku bunga pada akhir tahun.
"Risiko jangka pendek dengan prospek ekonomi muncul kira-kira seimbang," seperti dikutmukakan Komite Pasar Terbuka Federal dalam pernyataannya Rabu atau Kamis pagi WIB seperti dikutip Bloomberg.
setelah pertemuan dua hari di Washington.
"Para pejabat Fed memutuskan untuk menunggu bukti lebih lanjut dari kemajuan,."
Fed mempertimbangkan risiko global dan masih ada sinyal tidak konsistennya kekuatan ekonomi.
Fokus pasar bergeser ke pertemuan Fed pada Desember, yang dinilaimenjadi kesempatan terakhir untuk menaikkan suku bunga pada tahun 2016.
Namun putusan tersebut tergantung pada bagaimana perekonomian, inflasi dan pasar, serta pemilu presiden.
"Pernyataan itu jauh lebih hawkish daripada yang saya pikirkan," kata Stephen Stanley, Kepala Ekonom Amherst Pierpont Securities LLC.