Bisnis.com, JEPARA - Pemerintah Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, berharap garam dari petani tambak bisa terserap di perusahaan garam.
Wakil Bupati Jepara Subroto mengatakan kelemahan petani tambak yakni minimnya teknologi, kurangnya pemasaran dan kualitas hasil tambak jelek.
Di samping itu, pihaknya berharap ada perusahaan garam bisa menyerap garam dari petani setempat, guna menyejahterakan warga.
"Dengan bantuan geoisolator untuk petani garam, saya berharap kondisi petani sini membaik," paparnya, di sela acara Temu Wicara Menteri Kelautan dan Perikanan dengan Masyarakat Jepara, Senin (5/9/2016).
Sokhif, petani tambak garam setempat mengatakan bantuan geoisolator untuk petani setempat sangat membantu meningkatkan kualitas garam.
Dengan bantuan itu, katanya, petani sangat mengapresiasi langkah Kementerian Kelautan dan Perikanan.
"Kami juga minta ada perusahaan garam berdiri di Jepara. Kalau di daerah lain kan sudah ada," paparnya.