Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Saingi A380, Boeing Produksi Pesawat Raksasa 777-10X

Boeing.Co berencana memperbesar ukuran model 777 terbesaranya dengan tujuan mengalahkan jet super jumbo A380 milik Airbus Group.
Pesawat superjumbo Airbus A380 Singapore Airlines saat berada di Bandara Changi, 11 November  2010./Reuters-Tim Chong
Pesawat superjumbo Airbus A380 Singapore Airlines saat berada di Bandara Changi, 11 November 2010./Reuters-Tim Chong

Bisnic.com, JAKARTA - Boeing.Co berencana memperbesar ukuran model 777 dengan tujuan mengalahkan jet superjumbo A380 milik Airbus Group.

Seorang sumber seperti dikutip dari Bloomberg, Kamis (30/1/2016) menyebut,  raksasa manufaktur pesawat asal Amerika tersebut telah mendekati beberapa operator termasuk Emirates Airline, operator boering 777  dan Airbus double-deck terbesar di dunia, untuk menawarkan pesawat 777-10X.

Pesawat ini diprediksi mampu mengangkut 450 penumpang yang mempertajam persaingannya dengan A380. Untuk mewujudkan hal ini, Boeing akan meregangkan kerangka 777-9 guna memuat empat baris kursi tambahan. Seri 9 yang baru akan memulai debutnya diklaim akan menjadi pesawat mesin ganda pertama yang melampaui kemampuan pesawat jumbo dengan membawa lebih dari 400 penumpang

“Kami selalu mengevaluasi teknologi, konfigurasi pesawat dan kebutuhan pasar. Selama belum ada keputusan, kami akan melanjutkan pembelajaran terkait 777x dan mencari masukan dari konsumen untuk mengembangkan produk yang bisa memberikan nilai tertinggi bagi pelanggan” kata Doug Alder, juru bicara Boeing seperti dikutip dari Bloomberg, Kamis (30/1/2016).

Sementara itu, Emirates telah mengkaji varian baru 777. Maskapai itu memesan 289 jet 777 dari Boeing termasuk 150 jet versi upgrade yang dikenal sebagai 777x.  Dua tahun lalu, Boeing tidak berhasil merayu Emirates untuk mengganti A380 dengan B747-8.

Manufaktur pesawat yang berbasis di Chicago tersebut berusaha mengambil keuntungan dari ketidakpastian masa depan A380. Emirates, operator pesawat dari Teluk Arab, meminta Airbus untuk meningkatkan kualitas mesin pesawat guna memaksimalkan penghematan bahan bakar. Namun, eksekutif Airbus enggan untuk mengucurkan investasi miliaran dolar hanya untuk satu pelanggan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Nancy Junita
Sumber : Bloomberg
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper