Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Punya Budaya Minum Jamu Tradisional, Jatim Jadi Sasaran Pasar

Jawa Timur dijadikan sebagai sasaran pasar jamu tradisional se-Indonesia karena memiliki potensi besar terkait sumber daya alam yang melimpah.
Jamu tradisional/Ilustrasi-JIBI
Jamu tradisional/Ilustrasi-JIBI

Bisnis.com, SURABAYA - Jawa Timur dijadikan sebagai sasaran pasar jamu tradisional se-Indonesia karena memiliki potensi besar terkait sumber daya alam yang melimpah.

"Selama ini Jatim menjadi provinsi yang memiliki potensi besar karena sumber daya alam yang melimpah. Budaya masyarakat Jatim yang masih melestarikan jamu pun menjadikan Jatim sebagai sasaran pasar," kata Direktur Marketing Sido Muncul, Irwan Hidayat, di Surabaya, Kamis (16/6/2016).

Dalam peluncuran Kuku Bima Energi (KBE) herbal dan Tolak Linu Mint di Surabaya, dia mengatakan kontribusi Jatim terhadap penjualan jamu tradisional secara instan sekitar 60% per tahun di skala nasional.

"Mulai daerah Jombang sampai Ngawi dan Pasuruan hingga Situbondo, masih ditemukan masyarakat yang menyeduh jamu tradisional pada sore hari setelah mereka beraktivitas atau bekerja," ujarnya.

Namun, ia menambahkan saat ini masyarakat juga membutuhkan sesuatu yang instan, termasuk jamu tradisional, sehingga pihaknya membuat jamu yang praktis dengan komposisi bahan-bahan herbal.

Terkait produk baru KBE herbal, Irwan mengatakan bahwa ini adalah satu-satunya minuman energi yang menggunakan bahan alami. Di seluruh dunia baru kali ini ada minuman energi herbal.

"Selain menggunakan kopi lokal sebagai sumber kafein, pemanisnya juga memanfaatkan pemanis alami berbahan baku ekstrak daun stevia, sehingga konsumsi minuman energi ini relatif lebih aman dibanding minuman energi yang selama ini sudah ada," paparnya.

Di sisi lain, ia juga menyarankan kepada masyarakat agar mengonsumsi minuman energi tetapi ada batasannya. Sehari maksimal dianjurkan hanya tiga kali yaitu pagi, siang dan sore.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper