Bisnis.com, JAKARTA -- Bank Indonesia, Kementerian Dalam Negeri, dan Kementerian Keuangan berkomitmen untuk memperkuat koordinasi dan kerja sama dalam mengembangkan ekonomi dan keuangan daerah.
Komitmen tersebut dituangkan dalam penandatanganan nota kesepahaman antara Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, dan Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro.
Nota Kesepahaman ini mengatur peran strategis masing-masing lembaga dalam mendukung upaya pengembangan ekonomi dan keuangan daerah.
Agus Martowardojo mengatakan, kerja sama ini nantinya akan memperkuat keuangan ekonomi daerah yang akan memungkinkan fiskal daerah secara berkelanjutan.
"Terjadi investasi untuk membuat nilai tambah tidak bergantung pada komoditi mentah saja tetapi investasi hilirisasi," ujar Agus di Jakarta, Jumat (22/4/2016).
Agus menambahkan, Bank Indonesia berperan dalam menyediakan data dan informasi serta analisis terkait dengan kondisi makro ekonomi nasional dan daerah.
Selain itu, Bank Indonesia juga menyediakan kajian strategis terkait dengan pembahasan isu strategis dan usulan rekomendasi pada daerah.
Dengan adanya kerja sama ini diharapkan akan mampu mewujudkan pengelolaan fiskal daerah yang semakin sehat. Selain itu, nantinya diharapkan investasi daerah bisa meningkat
