Bisnis.com, SURABAYA - World Trade Center (WTC) menginvestasikan Rp100 miliar untuk mengembangkan kembali gedung WTC Surabaya menjadi 6 lantai yang bakal memenuhi gaya hidup warga Kota Surabaya.
General Manager WTC Surabaya, Budiarto W. Hadipraja mengatakan selain untuk memenuhi kebutuhan gaya hidup, pengembangan WTC juga untuk memenuhi kebutuhan perdagangan khususnya gadget yang terus berkembang.
"Sekarang ini baru mulai persiapan dan beberapa sudah mulai renovasi. Kami perkirakan Desember tahun ini juga akan rampung," katanya di sela-sela peluncuran program belanja berhadiah WTC, Jumat (4/3/2016).
Adapun saat ini gedung WTC yang menjadi salah satu pusat perdagangan teknologi gadget itu memiliki bangunan 3 lantai. Rencananya pada penambahan lantai yakni lantai 4 bakal diisi oleh tenant dari cabang-cabang perbankan, pada lantai 5 aksesoris handphone dan lantai 6 untuk foodcourt dan musala.
Budiarto mengatakan pengembangan WTC dilakukan juga sebagai upaya untuk memperkuat posisinya sebagai pusat handphone. Diharapkan, WTC Surabaya juga menjadi sarana nongkrong anak muda dan komunitas yang kerap berkumpul hingga tengah malam.
"Kami ingin jadi WTC e-mall. Jadi nanti bukan hanya sebagai pusat perdagangan tapi juga tempat nongkrong yang bisa lebih malam," katanya.
Dia menambahkan pada bangunan gedung pertama saat ini memiliki sekitar 450 unit toko yang buka alias sudah dihuni sekitar 98%. Pada penambahan lantai gedung ini telah dipasarkan dan sudah tenant yang akan menyewa yakni sekitar 40%-50%.
"Karena jumlah gedung semakin tinggi, hunian akan semakin banyak maka kami juga sedang menyiapkan pembangunan gedung parkir 5 lantai untuk sepeda motor dan mobil," imbuhnya.