Bisnis.com, GIANYAR--Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Republik Indonesia mengajak para supplier barang-barang berkualitas dari Bali maupun wilayah lain di Indonesia untuk diperkenalkan di pasar Amerika Selatan dan Karibia.
Witjaksono Adji, Plt. Direktur Amerika Selatan dan Karibia Kemenlu Republik Indonesia, mengatakan telah bertemu serta membicarakan kesempatan bisnis dengan beberapa pengusaha fashion dan makanan untuk mengenalkan potensi pasar dari dua kawasan tersebut.
“Kawasan tersebut kita sebut sebagai nontraditional market dan kami ajak kawan-kawan untuk melirik pasar itu dan mencari peluang di sana. Kami ingin membantu kinerja ekspor Indonesia terutama UKM agar bisa meningkat,” tuturnya saat ditemui di Gianyar, Rabu (2/3/2016).
Menurutnya, potensi pasar disana yang sedang disasar adalah produk-produk fashion dari Indonesia.
“Hingga saat ini yang sudah diekspor dari Indonesia atau Bali ke Amerika Selatan dan Karibia di antaranya produk furnitur dan itu pun potensinya masih sangat besar serta masih banyak peluang yang bisa kita manfaatkan,” tegasnya.
KBRI juga akan memberikan informasi kepada para pelaku usaha di Indonesia mengenai potensi pasar dari setiap negara sahabat, yang nantinya informasi tersebut dapat digunakan sebagai petunjuk awal untuk menyasar pasar luar negeri dan meningkatkan ekspor komoditas Indonesia.
