Bisnis.com, JAKARTA - PT Ciputra Development Tbk memperkirakan pembelian properti malalui kredit perbankan tahun ini akan naik cukup signifikan seiring dengan penurunan BI Rate.
Direktur Keuangan Ciputra Development Tulus Santoso mengatakan penurunan BI Rate akan berdampak pada penurunan bunga kredit sehingga memicu peningkatan penjualan.
"Tapi kami belum ada perubahan target karena harus lihat dulu di lapangan seperti apa (dampaknya)," ujarnya kepada Bisnis.com pada Kamis (18/2/2016).
Namun, sebagai gambaran, dia menyebutkan secara historis pendapatan prapenjualan atau marketing sales Ciputra Development naik 30% saat BI Rate turun 100 bps. Sejak Januari 2016, BI Rate telah diturunkan 50 bps.
Tulus memprediksi penurunan bunga kredit meningkatkan porsi pembelian properti melalui kredit perbankan. Tahun lalu, porsi pembelian properti melalui kredit turun menjadi 30%, sedangkan tahun ini diperkirakan naik menjadi di atas 50%.
Secara umum, sepanjang 2016 Ciputra Development menargetkan prapenjualan sebesar Rp9 triliun dan menganggarkan Rp1,5 triliun untuk belanja modal. Ciputra Development berencana meluncurkan lima hingga 10 proyek yang tertunda pada 2015.
