Bisnis.com, JAKARTA— Samuel Sekuritas Indonesia mengemukakan investor menyoroti sejumlah berita ekonomi pada hari ini, Rabu (17/2/2016).
Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia Rangga Cipta dalam risetnya yang diterima hari ini, Rabu (17/2/2016) mengatakan berita yang disorot tersebut adalah:
Pertumbuhan PDB Jepang kuartal IV/2015 dilaporkan -1,4% YoY setelah pertumbuhan 1% YoY di kuartal III/2015. (Bloomberg)
Menteri Perminyakan Nigeria mengatakan tendensi di internal OPEC mulai berubah menuju kesepakatan untuk mengakhiri episode harga minyak rendah. (Reuters)
Berita domestik
- Arab Saudi dan Rusia, sepakat untuk menahan produksi minyak. (Bloomberg)
- Delegasi OPEC dijadwalkan berkunjung ke Iran Rabu ini untuk bergabung dalam rencana untuk menahan produksi minyak. (Reuters)
- Empire Manufacturing AS Februari 16 membaik ke -16,64 dari -19,37. (Bloomberg)
- New Yuan Loans Tiongkok Januari 16 naik ke 2,5 triliun yuan dari 597 miliar. (Bloomberg)
- Pertumbuhan M2 Tiongkok Januari 2016 naik ke 14% YoY dari 13,3% YoY. (Bloomberg)
Berita domestik
- Rasio pembayaran dividen bank-bank pelat merah dipertahankan di level 20%- 30% dari laba. (Kompas)
- Pemerintah membuka opsi evaluasi kebijakan bebas visa. (Kompas)
- Kementerian BUMN tengah mempertimbangkan PT Danareksa sebagai perusahaan induk dari empat bank BUMN pada 2018. (Bisnis Indonesia)