Bisnis.com, JAKARTA— Samuel Sekuritas Indonesia mengemukakan sejumlah berita menjadi sorotan pasar .
Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia Rangga Cipta dalam risetnya yang diterima hari ini, Jumat (12/2/2016), mengemukakan berita yang disorot pasar adalah:
Berita global
- Riksbank, Bank sentral Swedia kembali memangkas suku bungnya menjadi -0,5% dari -0,35%. (Bloomberg)
- Initial Jobless Claims AS turun ke 269 ribu dari 285 ribu. (Bloomberg)
Berita domestik
- Gubernur BI Agus Martowardojo menilai, ada dua penyebab penguatan tajam rupiah: Pertama terkait penundaan kenaikan suku bunga acuan the Fed. Faktor kedua adalah inflasi yang turun. Menurut Agus capaian tersebut memberikan optimisme terhadap investor. (Detik)
- Kementerian Perhubungan menurunkan tarif batas atas dan batas bawah untuk penumpang pesawat dalam negeri sebesar 5%. (Kompas)
- Menko Perekonomian Darmin Nasution mengatakan bahwa pemerintah menambah 19 bidang usaha yang dicadangkan untuk UMKM dan koperasi dalam Daftar Negatif Investasi. (Kompas)
- Kementerian Bappenas siap menggelontorkan dana sebesar US$150 juta yang berasal dari utang multilateral untuk menjamin persiapan proyek infrastruktur dengan total nilai US$30 miliar. (Bisnis Indonesia)
- Kementerian Desa mengusulkan pembentukan lumbung pangan desa yang dikelola BUMD guna menekan harga komoditas. (Bisnis Indonesia)
- Pemerintah benar-benar berharap RUU Tax Amnesty bisa segera disahkan DPR sebelum masa sidang berakhir pada Maret 2016. (Detik)