Bisnis.com, JAKARTA- Industri logam menguat setelah rilis data inflasi China pada November 2015 naik melebihi perkiraan.
Kenaikan inflasi tersebut mensinyalkan permintaan dari barang dari China kemungkinan akan stabil, setelah dipercepat stimulus fiskal .
Harga tembaga naik 0,2% menjadi US$4.599 per metrik ton sebelum diperdagangkan di US$ 4.588 pada pk. 10:22 waktu Shanghai.
Aluminium naik 0,1%. Nikel dan timah turun setidaknya 0,3%, seperti dikutip Bloomberg, Rabu (9/12/2015).
Indeks harga konsumen China naik 1,5% pada November dibandingkan periode sama pada tahun lalu, seperti dirilis Biro Statistik Nasional hari ini.
Estimasi 1,4%, seperti survei Bloomberg dan 1,3 persen pada Oktober.
Sementara itu indeks harga produsen turun 5,9%, dibandingkan dengan proyeksi penurunan 6 persen, memperpanjang penurunan untuk 45 bulan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel