Bisnis.com, JAKARTA— Samuel Sekuritas Indonesia mengemukakan sejumlah berita ekonomi dari dalam dan luar negeri menjadi perhatian pasar pada hari ini, Senin (7/12/2015).
Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia Rangga Cipta, dalam risetnya yang diterima hari ini, mengatakan berita ekonomi yang menjadi perhatian pasar adalah:
Berita global
- Tingkat pengangguran AS tetap di 5% sementara pertambahan tenaga kerja non-pertanian turun ke 211.000 dari 298.000 di November 2015. (Bloomberg)
- Defisit neraca perdagangan AS melebar ke -US$43,89 miliar dari -US$42,46 miliar di Oktober 2015. (Bloomberg)
- Pertemuan OPEC gagal menentukan batas atas produksi harian setelah Iran ingin meningkatkan produksi minyak mentah ke level sebelum sanksi ekonomi diterapkan. (Reuters)
Berita domestik
- Wakil Presiden HM Jusuf Kalla mengingatkan agar kebijakan BI harus selaras dengan kebijakan pemerintah yaitu mendorong pertumbuhan ekonomi dan penyerapan tenaga kerja. (Antara)
- Pemerintah mengumumkan paket kebijakan VII: Peraturan pertama terkait industri padat karya yang akan diberikan keringanan dalam PPh pasal 21 dan peraturan kedua yang akan memberikan tax allowance kepada lima industri padat karya. (Antara)
- Bank Indonesia memprediksi inflasi pada minggu pertama Desember 2015 akan berada pada kisaran 0,4% MoM. Menjelang akhir tahun diperkirakan antara 0,4 sampai 0,6% MoM. (Kompas)
