Bisnis.com, JAKARTA --Ketua Umum Gabungan Pengusaha Karet Indonesia (GAPKINDO) Moenardji Soedargo mengatakan pertemuan International Tripartite Rubber Council (ITRC) pada Kamis (3/12) nanti akan menjadi penggalangan solidaritas sesama negara produsen untuk mengidentifikasikan isu-isu krusial, agar dapat ditindaklanjuti secara multilateral, dan pada akhirnya untuk meluruskan kembali tingkat harga pada level yang semestinya.
Tingkat harga pada saat ini dirasakan bukan cerminan harga yang semestinya, kata Moenardji kepada Bisnis, Rabu(2/12).
Menurutnya, ada banyak instrumen yang dapat digunakan untuk mengembalikan kondisi harga, tetapi penggunaan mesti diperlukan studi terkait hal tersebut. Tetapi yang sudah pasti adalah peningkatan konsumsi, termasuk di dalam negeri masing-masing negara anggota, diyakini akan sangat menopang harga.
Negara-negara anggota ITRC saat ini masih dalam inisiasi langkah tersebut. Malaysia yang juga berencana meningkatkan konsumsi karet dalam negeri dalam pembangunan infrastruktur jalan bahkan lebih terukur, dengan perhitungan panjang jalan yang akan digunakan. Moenardji mengatakan, Indonesia pun sebenarnya sudah punya gambaran. Rencana konsumsi karet dalam negeri tersebut akan dituangkan dalam Inpres.
Komitmennya dituangkan dalam Inpres. Memang masih dalam proses, tetapi semoga sebentar lagi.