Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kemenperin: 9 Perusahaan Polandia Serius Cari Mitra

Kedutaan Besar Indonesia untuk Polandia membawa sembilan perusahaan asal Polandia di sektor industri pertahanan, galangan kapal, pembangkit listrik, makanan & minuman, serta alat kesehatan yang serius mencari partner lokal untuk berinvestasi.
Menteri Perindustrian Saleh Husin berfoto bersama dengan Delegasi Misi Bisnis Polandia seusai melakukan pertemuan di Kementerian Perindustrian, Jakarta 30 September 2015. /kemenperin
Menteri Perindustrian Saleh Husin berfoto bersama dengan Delegasi Misi Bisnis Polandia seusai melakukan pertemuan di Kementerian Perindustrian, Jakarta 30 September 2015. /kemenperin

Bisnis.com, JAKARTA—Kedutaan Besar Indonesia untuk Polandia membawa sembilan perusahaan asal Polandia di sektor industri pertahanan, galangan kapal, pembangkit listrik, makanan & minuman, serta alat kesehatan yang serius mencari partner lokal untuk berinvestasi.

Saleh Husin, Menteri Perindustrian, mengatakan perusahaan-perusahaan yang dikelompokkan berdasarkan bidang industri langsung berkunjung ke PT PAL Indonesia untuk galangan kapal, PT Pindad untuk industri pertahanan, serta ke Bandung dan Tangerang untuk industri alat kesehatan.

“Ini sinyal bagus dan menjadi langkah konkret terkait investasi. Sejumlah perusahaan ini menganggap Indonesia sebagai lokasi investasi yang potensial. Pertemuan mereka dengan mitra lokal kami harap berujung pada realisasi investasi,” ujarnya, Rabu (30/9/2015).

Selain berkunjung ke Kemenperin, Sembilan perusahaan ini juga akan mendatangani Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Ham, Badan Koordinasi Penanaman Modal, Kementerian Perdagangan, Kementerian Perhubungan serta Kementerian Kelautan dan Perikanan.

Menurutnya, berdasarkan hasil kunjungan kerja Kemenperin ke Polandia, Wakil Perdana Menteri Polandia mendorong Indonesia untuk mengekspor barang ke Eropa timur dan tengah melalui Polandia. Secara spesifik wakil perdana menteri meminta produk tekstil.

Satriyo Pringgodhany, Kepala Bidang Ekonomi Kedutaan Besar RI untuk Polandia, mengatakan Polandia merupakan gerbang potensial bagi industri nasional untuk memasuki pasar Eropa timur dan tengah.

Selain itu, dengan perkembangan teknologi yang dimiliki, dunia usaha Polandia dapat menunjang sejumlah program pemerintah Indonesia dalam pembangunan pembangkit listrik 35.000 Megawatt, galangan kapal dan kemaritiman.

“Investasi dunia usaha Polandia di Indonesia tidak terlalu besar, mayoritas berada di sektor peternakan. Dengan momentum 60 tahun hubungan diplomatik kedua negara pada tahun ini, menjadi saat yang tepat untuk meningkatkan kerja sama ekonomi kedua negara,” ujarnya.

Grzegorz KICZOR, Advisor to the President for Foreign Markets Rafako Grupa PBG, perusahaan engineering, procurement and construction sektor energi ketenagalistrikan, mengatakan perusahaan berminat ikut berkontribusi dalam proyek ambisius pembangkit listrik 35.000 MW.

“Kami belum mendapat mitra lokal. Kami masih menganalisa seluruh data. Skema kerja sama dengan mitra lokal tergantung pada situasi, bisa saja konsorsium kami fleksibel untuk ini,” ujarnya.

Dengan pengalaman 55 tahun di Polandia, lanjutnya, perusahaan bisa membawa teknologi dengan struktur baru untuk memodernisasi pembangkit listrik di Indonesia menjadi efisien dan ramah lingkungan.

Perusahaan, lanjutnya, mencari mitra lokal yang kuat untuk mendukung keberadaan Rafako di Indonesia. Dengan demikian, Rafako berencana ikut berpartisipasi dalam pembangunan Indonesia dengan jangka waktu yang panjang di sektor energi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Fatkhul Maskur

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper