Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pengusaha Setuju Tarif Malam Hari Angkutan Kapal Lebih Mahal

Gabungan Pengusaha Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan (Gapasdap) menyetujui kebijakan tarif kapal penyeberangan pada malam hari lebih mahal daripada siang hari pada masa angkutan lebaran. Sunaryo, Ketua DPC Gapasdap Bakauheni mengatakan tarif itu akan menyerap penumpang pada siang hari.
Kapal roro di Bakauheni/wikipedia
Kapal roro di Bakauheni/wikipedia

Bisnis.com, Jakarta—Gabungan Pengusaha Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan (Gapasdap) menyetujui kebijakan tarif kapal penyeberangan pada malam hari lebih mahal daripada siang hari pada masa angkutan lebaran. Sunaryo, Ketua DPC Gapasdap Bakauheni mengatakan tarif itu akan menyerap penumpang pada siang hari.

Seperti diketahui, pada arus mudik masyarakat cenderung memilih waktu perjalanan penyeberangan pada malam hari. Hal ini sering menyebabkan terjadinya penumpukan penumpang sehingga kapasitas kapal tidak bisa optimal karena siangnya sepi.

“Sebenarnya kapasitas yang kami sediakan itu lebih dari cukup kalau kapasitas itu digunakan pemudik dengan baik, yaitu siang dan malam juga digunakan,” katanya, Senin (22/6/2015).

Hal yang sama juga disampaikan oleh Ketua DPC Gapasdap Merak Togar Napitupulu. Dia menuturkan kenaikan tarif itu bisa membiasaka pola perjalanan pemudik yang biasanya terkonsentrasi pada malam hari menjadi pagi atau siang hari.

“Itu tergantung pemerintah. Itu kan hanya solusi bagaimana mencoba membagi konsterasi pengguna jasa untuk menggunakan kapasitas yang ada,”ucapnya.

PT ASDP Indonesia Ferry bakal memberlakukan sistem dua tarif dimana tarif pada malam hari naik 100%. Kebijakan ini diterapkan pada dua lintasan yakni lintasan Merak-Bakauheni dan Ketapang-Gilimanuk.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper