Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BI: Pertumbuhan 2016 Bisa Lebih Kencang Jika Pemerintah Konsisten

Bank Indonesia menyampaikan pertumbuhan ekonomi 2016 dapat terakselerasi sesuai proyeksi asalkan pemerintah konsisten merealisasikan paling tidak tiga rencana.
Bank Indonesia/Ilustrasi-Bisnis
Bank Indonesia/Ilustrasi-Bisnis
Bisnis.com, JAKARTA -- Bank Indonesia menyampaikan pertumbuhan ekonomi 2016 dapat terakselerasi sesuai proyeksi asalkan pemerintah konsisten merealisasikan paling tidak tiga rencana.
 
Deputi Gubernur BI Perry Warjiyo menyampaikan ekspor sesungguhnya dapat menjadi sumber pertumbuhan ekonomi tahun depan setelah tahun ini terkontraksi, sejalan dengan peluang pemulihan ekonomi Amerika Serikat dan Eropa. 
 
"Kita bisa ekspor manufaktur asal Indonesia konsisten dengan rencana selama ini, yaitu hilirisasi sumber daya alam yang selama ini diekspor mentah," ungkapnya dalam rapat kerja dengan Badan Anggaran DPR, Selasa (23/6/2015).
 
Kedua, realisasi belanja pemerintah untuk pembangunan infrastruktur. Tidak hanya mendorong konektivitas dan produktivitas, menurut Perry, infrastruktur dapat menarik investasi. 
 
"Absorbsi yang lambat karena nomenklatur baru, kami harapkan tidak terjadi lagi, sehingga kuartal I/2016 penyerapan sudah bisa berjalan."
 
Ketiga, implementasi program sosial yang lebih tepat sasaran kepada kelompok miskin sehingga mampu mempertahankan daya beli. 
 
Pemerintah menargetkan pertumbuhan ekonomi tahun depan 5,5%-6%, lebih cepat dari tahun ini yang diproyeksi 5,4%. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Sri Mas Sari
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper