Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dalam 3 Bulan Terakhir, Pelayaran Rakyat Sepi Muatan

Ketua Umum DPP Pelayaran Rakyat Sudirman Abdullah menyebutkan sepinya muatan kapal selama tiga bulan terakhir. Salah satunya, terlihat dari parkirnya kapal-kapal tradisional di Pelabuhan Sunda Kelapa, Jakarta.
Ketua Umum DPP Pelra Sudirman Abdullah
Ketua Umum DPP Pelra Sudirman Abdullah

Bisnis.com, JAKARTA--Ketua Umum DPP Pelayaran Rakyat Sudirman Abdullah menyebutkan sepinya muatan kapal selama tiga bulan terakhir. Salah satunya, terlihat dari parkirnya kapal-kapal tradisional di Pelabuhan Sunda Kelapa, Jakarta.

Dia mengatakan fluktuasi harga Bahan Bakar Minyak menjadi faktor sepinya muatan yang berimbas pada menganggurnya kapal-kapal pelayaran rakyat.

"Kapal kita muatannya kurang. Pedagang tidak bisa mengirim barang karena fluktuasi harga BBM enggak menentu," katanya, Jumat (15/5/2015).

Sebelumnya, Abdullah menuturkan adanya penurunan jumlah kapal Pelra yang hanya tinggal 2.600 unit di seluruh Indonesia. Hal ini disebabkan menurunnya stimulus pembangunan dari pemerintah. Padahal, pada awal 2000-an jumlah kapal menyentuh 4.000 unit kapal.

Dia mengatakan untuk menghidupkan gairah pelayaran rakyat butuh pengadaan 500-1.000 unit kapal per tahun. Sementara itu, harga kapal semakin mahal mencapai Rp5 miliar per unit.

"Buruh Pelra juga butuh dana khusus karena tidak sama dengan pelayaran lain," ucapnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper