Bisnis.com, JAKARTA--Dalam rangka memenuhi komitmen untuk mendorong pengembangan energi terbarukan, Masyarakat Energi Terbarukan Indonesia (METI) mengadakan kongres internasional Renewable Energy Congress (WREC) 2016.
Kongres ini akan digelar pada 19 hingga 23 September 2016, di mana Indonesia menjadi tuan rumah. Kongres ini bertajuk Sustainable Energy for All and All for Sustainable Energy.
Ketua METI yang juga Menteri Perdagangan, Rachmat Gobel mengatakan bahwa kongres ini merupakan forum internasional yang diadakan untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman dalam hal pemanfaatan dan pengelolaan energi terbarukan.
"Saya berharap pertemuan akbar ini menjadi momentum pemicu dalam pemanfaatan energi terbarukan yang lebih masif dan konsisten," katanya dalam rilis remsinya, Rabu(8/4).
Melalui kongres ini, dirinya juga berharap dapat mendorong investasi di bidang energi terbarukan dan efisiensi energi.
"Investasi tentunya diharapkan mampu memberikan kontribusi pembangunan industri berkelanjutan tanah air.
Direktur Konservasi Energi Ditjen EBTKE Kementerian ESDM Maritje Hutapea menyatakan dukungannya atas acara ini.
"Saya yakin ini akan bermanfaat dan mendukung kebijakan dari Ditjen EBTKE untuk mendorong pemanfaatan energi baru dan terbarukan," katanya pada acara launching di kantornya.
Beberapa topik yang nantinya dibahas dalam kongres ini adalah sistem sinar matahari dan angin, air, laut, panas bumi serta perkembangan energi terbarukan Indonesia.
Sementara itu di bidang efisiensi energi akan dibahas pengembangan dan penerapan teknologi yang mamou menghemat energi di sektor industri, komersial, transportasi dan rumah tangga.
RI Tuan Rumah World Renewable Energy Congress 2016
Dalam rangka memenuhi komitmen untuk mendorong pengembangan energi terbarukan, Masyarakat Energi Terbarukan Indonesia (METI) mengadakan kongres internasional Renewable Energy Congress (WREC) 2016.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Annisa Lestari Ciptaningtyas
Editor : Rustam Agus
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
8 jam yang lalu
Bos Eramet Buka-bukaan Soal RI Batasi Pasokan Nikel
10 jam yang lalu
Sederet Saran dari Ekonom untuk Lompatan Pertumbuhan Ekonomi RI
13 jam yang lalu