Bisnis.com, JAKARTA-Presiden Iran Hassan Rouhani mengungkapkan negosiasi kerangka kerja nuklir sebagai langkah awal bagi negaranya untuk kembali berhubungan dengan dunia.
"Beberapa orang beranggapan kami harus melawan atau menyerag terhadap kekuatan-kekuatan lain di dunia. Saya berkata tidak, ada jalan ketiga. Kita bisa saling bekerja sama," ujarnya seperti dikutip Reuters, Sabtu (4/4/2015).
Meski demikian, kesepakatan kerangka kerja tersebut belum mencapai titik final. Sejumlah ahli harus menyelesaikan detail-detail kesepakatan sebelum Iran meneken kesepakatan itu.
Menteri Luar Negeri Prancis Laurent Fabius menuturkan durasi negosiasi akan berakhir sampai 30 Juni 2015. Artinya, Iran harus menandatangani kerangka kerja pelucutan sebelum tanggal tersebut.
"Tidak ada kesepakatan sebelum semuanya ditandatangani oleh kedua belah pihak. Namun, saat ini perkembangannya sudah sangat baik," kata Laurent.
NUKLIR IRAN: Batas Negosiasi Sampai 30 Juni 2015
Presiden Iran Hassan Rouhani mengungkapkan negosiasi kerangka kerja nuklir sebagai langkah awal bagi negaranya untuk kembali berhubungan dengan dunia.n
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
24 menit yang lalu
Intip Capaian ESG Emiten Rumah Sakit: MIKA, HEAL hingga SILO
30 menit yang lalu
Gigit Jari Kala Harga Buyback Emas Antam Rekor 4 Kali Kamis (23/1)
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
31 menit yang lalu
Perbaikan Coretax, Ditjen Pajak Klaim Sudah Lebih dari 8 Juta Faktur Terbit
35 menit yang lalu