Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PERUMAHAN PEKERJA: Pemerintah Lobi Pengusaha

Pemerintah akan bergerak cepat guna merealisasikan target pembangunan rumah bagi pekerja di kawasan industri dengan melakukan berbagai lobi ke para pengusaha.

Bisnis.com, JAKARTA -- Pemerintah akan bergerak cepat guna merealisasikan target pembangunan rumah bagi pekerja di kawasan industri dengan melakukan berbagai lobi ke para pengusaha.

Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri mengatakan saat ini pihaknya tengah berupaya mempercepat program penyediaan rumah ini yang menjadi kebutuhan masyarakat dengan menggalang dukungan dari berbagai pihak terkait.

"Kami sudah koordinasi antar kementerian untuk implementasi program penyediaan rumah tersebut, pembahasan meliputi anggaran pembiayaan pembangunan perumahaan dan kendala serta resiko yang dihadapi," katanya, Kamis (29/1/2015).

Hanif menjelaskan, rencana pembangunan “Sejuta Rumah“ ini akan dilaksanakan dengan alokasi dana dari APBN sebesar Rp11,7 triliun dengan target 334.000 unit dan non-APBN sebesar Rp63,5 triliun sebanyak 660.000 unit rumah.

Saat ini, sambungnya, yang dilakukan pemerintah saat ini adalah melakukan inventaris penyediaan lahan untuk pembangunan perumahan yang lokasinya tersebar di berbagai daerah di Indonesia, termasuk di kawasan-kawasan industri.

"Kami terus melakukan pendekatan terhadap pemerintah daerah dan perusahaan-perusahaan industri dan pihak terkait lainnya untuk mendukung penyediaan lahan-lahan kosong di kawasan industi yang bisa dimanfaarkan untuk membangun rusunawa atau rusunami."

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Tegar Arief
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper