Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Menpan Klaim Larangan Kegiatan di Hotel Tak Ganggu Tingkat Hunian

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Yuddi Chrisnandi, menegaskan pemerintah yakin larangan menggelar rapat di hotel tidak akan mengganggu hunian hotel secara signifikan.
Pemerintah yakin larangan menggelar rapat di hotel tidak akan mengganggu hunian hotel secara signifikan. /
Pemerintah yakin larangan menggelar rapat di hotel tidak akan mengganggu hunian hotel secara signifikan. /

Bisnis.com, MEDAN-- Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Yuddi Chrisnandi, menegaskan pemerintah yakin larangan menggelar rapat di hotel tidak akan mengganggu hunian hotel secara signifikan.

"Adanya target peningkatan kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) dari sembilan juta sampai 10 juta orang diharapkan bisa memenuhi hunian hotel. Jadi larangan kegiatan di hotel tidak berdampak besar," katanya di Medan, Sabtu (27/12/2014).

Dia mengatakan hal itu dalam pertemuan bersama Gubernur Sumut, H Gatot Pujo Nugroho dan jajaran Pemerintahan lainnya.

Pemerintah, kata Menpan, memahami protes soal kebijakan itu. "Protes itu wajar dan Pemerintah memahami serta juga memikirkan perkembangan kebijakan tersebut termasuk dampaknya," katanya.

Menpan menyebutkan sebenarnya kebijakan larangan itu mengembalikan fungsi Pemerintahan pada porsinya dan menjadi hotel sebagai pendukung kegiatan kepariwisataan.

Dia memberi contoh, bagi Pemprov Sumut, misalnya, larangan penyelenggaraan di hotel bukan hal yang baru.

Pemprov Sumut sendiri sudah menjalankan kebijakan itu sebelum dilakukan Pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wapres Jusuf Kalla.

Rapat-rapat sudah dilakukan Pemprov Sumut dengan memanfaatkan fasilitas-fasilitas gedung yang ada.

Menpan mengaku, kunjungan ke Sumut dilakukan untuk meningkatkan komunikasi antara daerah dan Pusat dan termasuk dengan dunia usaha. Dengan komunikasi yang baik, maka birokrasi tidak berbelit-belit.

Gubernur Sumut H Gatot Pujo Nugroho mengaku senang bisa semakin meningkatkan komunikasi dengan para menteri. Dengan komunikasi yang baik, maka apa-apa yang dibutuhkan Pemprov Sumut bisa segera disampaikan.

BACA JUGA:

Jokowi Klaim Presiden Pertama Yang Rayakan Natal di Luar Jakarta
LIBUR NATAL & TAHUN BARU: Jalur Pantura di Indramayu Masih Padat

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Editor
Editor : Setyardi Widodo
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper