Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

KASAL: 147 Kapal Perang Siap Dioperasikan Buru Pencurian Ikan

Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana Marsetio menyatakan seluruh kapal perang siap dioperasikan untuk menindak "illegal fishing" sesuai perintah Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.
News Editor
News Editor - Bisnis.com 04 Desember 2014  |  09:07 WIB
KASAL: 147 Kapal Perang Siap Dioperasikan Buru Pencurian Ikan
2 kapal pengawas illegal fishing - Bisnis.com

Bisnis.com, BANDARLAMPUNG - Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana Marsetio menyatakan seluruh kapal perang siap dioperasikan untuk menindak "illegal fishing" sesuai perintah Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.

"Seluruh Kapal perang kita siap, memang selama ini ada hambatan di anggaran, untuk pemenuhan kebutuhan bahan bakar, namun sudah teratasi," kata dia di Piabung Pesawaran, Rabu (3/12/2014) petang.

Dia menjelaskan sekitar 147 kapal siap dioperasikan, sedangkan berdasarkan rapat koordinasi terakhir dengan kabinet, pemerintah siap memenuhi segala kebutuhan bahan bakar dan operasional kapal, serta sudah masuk dalam APBN 2015.

Sebelumnya, pemenuhan anggaran operasional dan bahan bakar kapal perang hanya 27 persen dari total kebutuhan anggaran.

Pascapenandatangan nota kesepahaman antara Kementerian Kelautan dan Perikanan dengan TNI-AL beberapa waktu lalu, pemerintah menyatakan komitmen mereka untuk memenuhi kebutuhan operasional kapal perang agar bisa menjalankan tugas patroli secara optimal.

Dia menjelaskan ada tiga fungsi TNI-AL dalam menjaga wilayah maritim Indonesia, yaitu penegakan kedaulatan, penegakan hukum, dan diplomasi.

Penindakan "illegal fishing" merupakan bagian dari fungsi penegakan hukum di wilayah maritim Indonesia.

Hal tersebut diungkapkan dalam kunjungan kerja singkat Kasal TNI Laksamana Marsetio ke Brigif 3 Markas Piabung, Kabupaten Pesawaran, Rabu (3/12) petang.

Kunjungan singkat tersebut merupakan bagian dari kunjungan kerja Kasal ke tiga wilayah di Indonesia, yaitu Surabaya, Lampung, dan Palembang.

Dalam kunjungan kerja tersebut, Kasal sempat berdialog dengan ratusan marinir di Piabung dan menjanjikan peningkatan kesejahteraan anggota pada 2015.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak Video Pilihan di Bawah Ini :

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

kementerian kelautan dan perikanan illegal fishing

Sumber : Antara

Editor : Sepudin Zuhri

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    back to top To top