Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Airbus akan Serahkan A320neo ke Lion Air

Konsorsium pabrikan pesawat Eropa--Airbus--pada Rabu pekan ini akan menyerahkan pesawat tipe terbaru dari seri A320 neo kepada salah satu maskapai penerbangan Indonesia, Lion Air.
Pesawat A320neo pesanan maskapai Lion Air saat memasuki perakitan tahap akhir di fasilitas pabrik Airbus Toulouse pada Mei 2014 /Airbus-H. Gousse
Pesawat A320neo pesanan maskapai Lion Air saat memasuki perakitan tahap akhir di fasilitas pabrik Airbus Toulouse pada Mei 2014 /Airbus-H. Gousse

SINGAPURA, Bisnis.com--Konsorsium pabrikan pesawat Eropa--Airbus--pada Rabu pekan ini akan menyerahkan pesawat tipe terbaru seri A320 neo kepada salah satu maskapai penerbangan Indonesia, Lion Air.

Serial pesawat penumpang A320--yang terdiri dari A318, A319, A320 dan A321--merupakan tipe pesawat penumpang single aisle bermesin ganda dengan kapasitas 150-180 penumpang dan pertama kali terbang pada 1988. Airbus hingga Oktober 2014 telah menerima pesanan pesawat serial ini sebanyak 7.155 unit.

Respons pasar penerbangan yang positif terhadap serial pesawat tersebut membuat Airbus mengembangkan lebih lanjut dengan membuat pesawat seri A320neo (new engine option) mulai Desember 2010.

Sejumlah inovasi baru pada mesin yang digunakan serta desain sayap yang lebih aerodinamis dengan dipasangnya Sharklet pada kedua ujung sayap diklaim mampu menghemat bahan bakar hingga 20%.

Tidak heran bila karena faktor irit bahan bakar itu maka banyak maskapai penerbangan melirik pesawat baru besutan Airbus tersebut. Hingga kini konsorsium pabrikan pesawat Eropa itu telah menerima 3.272 order pesawat keluarga A320neo.

Tidak ketinggalan pula maskapai penerbangan Indonesia, Garuda Indonesia yang memesan 10 unit A320. Bahkan maskapai swasta nasional, Lion Air, pada Maret 2013 memesan lebih banyak, hingga mencapai 234 unit seri A320, yang terdiri dari 109 A320neo, 65 unit A321neo dan 60 unit A320ceo, dengan nilai kontrak mencapai US$24 miliar.

Kala itu, penandatanganan kontrak pembelian pesawat tersebut dilakukan oleh CEO Grup Lion Rusdi Kirana dan Presiden & CEO Airbus Fabrice Bregier serta disaksikan oleh Presiden Prancis Francois Hollande di Istana Presiden Prancis, Elysee Palais.

Pesawat pertama pesanan Lion Air pada bulan Mei 2014 lalu telah memasuki perakitan tahap akhir di fasilitas Airbus Toulouse, Perancis. Rencananya, pesawat yang akan dioperasikan oleh anak usaha Lion Air--Batik Air--ini akan diserahkan kepada pemiliknya pada Rabu, 12 November 2014 ini.

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Y. Bayu Widagdo
Editor : Y. Bayu Widagdo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper