Bisnis.com, MANADO - PT Pertamina (Persero) mulai memasarkan produk baru brand Bright Gas, di Manado, Sulawesi Utara (Sulut) mulai 1 November 2014, guna rebranding tabung gas elpiji 12 kg.
Sales Executive LPG Sulut dan Gorontalo Ahmad Ubaidillah Maksum mengungkapkan produk itu berbeda dari pendahulunya yaitu elpiji 12 kg, tampilan tabung gas Bright Gas ini diklaim lebih menarik.
“Ada empat pilihan warna, yakni biru metalik (bluish green metallic), hijau metalik (astroid green metallic), ungu metalik (blue purple metallic), dan ungu kemerahan metalik (red purple metallic),” ujarnya dalam jumpa pers, Jumat (31/10/2014).
Menurutnya, sosialisasi produk Bright Gas ini telah dilakukan sejak awal Oktober 2014 ini sehingga diharapkan konsumen mulai beralih dari tabung elpiji 12 kg ke produk tersebut.
Dia menjelaskan jika dibandingkan dengan versi lama, Bright Gas diklaim memiliki beberapa keunggulan, terutama dari sektor keamanan dan hemat saat digunakan.
“Produk ini menggunakan valve double spindle menjadikan tabung Bright Gas lebih aman dan hemat dari valve standar,” ungkapnya.
Selain itu, tabung untuk pangsa pasar menengah ke atas ini dilapisi karet peredam benturan. Karet dipasang pada tengah badan tabung, tepatnya daerah pengelasan bodi, sehingga dapat meredam benturan antar tabung saat proses handling dan penyusunan.
“Pengguna tabung ini akan mendapatkan petunjuk dan pengetahuan tentang safety penggunaan LPG dengan adanya stiker yang diletakkan di sisi dalam hand guard pada tabung,” jelasnya.
Dia menambahkan produk ini sudah terlebih dahulu dipasarkan di Jabodetabek, Semarang, DI Yogyakarta, Medan, Balikpapan, dan Makassar.
Guna menunjang pemasarannya di Manado dan sekitarnya, menurut Ubaidillah, jalur distribusinya terdiri dari tiga agen Bright Gas.
Mengawali layanan perdana Bright Gas, Pertamina melangsungkan pameran pada 3-5 November 2014, bertempat di Manado Town Square I yang terbuka untuk umum.
Selama pameran ini, konsumen dapat memesan produk dengan menulis biodata dan tabung Bright Gas akan diantarkan ke rumah dengan hanya menukarkan tabung elpiji 12 kg biru dan membayar Rp150.000 untuk isinya.
