Bisnis.com, BANDUNG—Pemerintah Provinsi Jawa Barat secara resmi sudah mengajukan permohonan pengalihan pembebasan lahan Seksi I Tol Cisumdawu oleh PT Jasa Sarana ke Kementerian Perhubungan.
Gubernur Jabar Ahmad Heryawan mengatakan permohonan tersebut sudah diajukan pihaknya sekitar tiga pekan lalu pada kementerian.
Pengalihan pembebasan lahan seksi I menurutnya bisa jauh lebih efektif jika dilakukan Pemprov melalui BUMD PT Jasa Sarana. “Persetujuannya saya belum paham, tapi pengajuannya sudah,” katanya, Senin (27/10).
Pihaknya mengakui pembebasan lahan yang dilakukan PT Jasa Sarana masih lambat namun tidak mengurangi komitmen pihaknya untuk mengambil alih trase Cileunyi-Tanjung Sari yang saat ini masih mangkrak.
“Meski agak lambat, tapi kami apresiasi karena [Jasa Sarana] ini ibaratnya swasta, tugas membebaskan lahan kan tugas pemerintah. Ini sudah terobosan,” katanya.
Menurutnya sebelum diambil alih Jasa Sarana, pembebasan lahan di luar seksi I sudah menunjukan berbagai perkembangan.
Pada awal, tindakan yang dipilih oleh Pemprov Jabar ini mendapatkan apresiasi dari berbagai pihak. “Namun pada perjalanannya agak lambat, tapi kami akan gesa, mudah-mudahan dalam waktu cepat diselesaikan,” ujarnya.
Heryawan memastikan kemampuan Jasa Sarana untuk membebaskan lahan masih kuat terlebih PT Citra Marga Nusaphala Persada (PT CMNP) sudah memberikan komitmen dukungan dana. Kesanggupan itu sudah disampaikan CMNP pada Pemprov Jabar secara tertulis.
“Jadi tidak ada alasan kalau [Seksi I] tidak diberikan, mudah-mudahan,” katanya.
Pembebasan Seksi I Tol Cisumdawu Tunggu Izin Menteri
Pemerintah Provinsi Jawa Barat secara resmi sudah mengajukan permohonan pengalihan pembebasan lahan Seksi I Tol Cisumdawu oleh PT Jasa Sarana ke Kementerian Perhubungan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Wisnu Wage Pamungkas
Editor : Rustam Agus
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
42 menit yang lalu
Kompak Balik Arah Borong Unilever (UNVR) saat Window Dressing
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
7 menit yang lalu
Komentar Bullish Bos The Fed Picu Penguatan Bursa Asia
27 menit yang lalu