Bisnis.com, BANDUNG—Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Jawa Barat meminta pemerintah pusat maupun daerah harus memiliki political will untuk memperbesar anggaran bagi sistem irigasi di kawasan itu.
Selain itu, pemerintah pun diminta melibatkan sektor swasta untuk memperbaiki sistem irigasi tersebut.
Ketua HKTI Jabar Entang Sastraatmadja mengungkapkan sistem irigasi di kawasan itu saat ini hampir setengahnya telah mengalami kerusakan.
Sehingga, lanjutnya, perlu perbaikan maupun membuat sistem irigasi yang baru.
“Sistem irigasi di Jabar sudah tidak dapat diandalkan untuk melakukan peningkatan produksi maupun produktivitas tani.
Masalahnya yakni keterbatasan anggaran,” katanya kepada Bisnis, Selasa (14/10).
Menurutnya, proporsi anggaran untuk perbaikan sistem irigasi ini tidak hanya dapat mengandalkan APBD dan APBN dari pemrintah.
Swasta atau investor, lanjutnya, harus turut ambil bagian dalam hal ini khususnya perbaikan alat-alat teknis.
Entang menjelaskan pemerintahan baru dianggap harus mampu mengeluarkan regulasi atau pengaturan yang lebih bijak dan mendukung pertanian.
“Pemerintah seharusnya lebih berani mengajak swasta untuk terlibat. Karena selama ini swasta lebih tertarik sektor industri yang dianggap lebih menguntungkan daripada sektor pertanian,” ujarnya.
Bupati Bandung Dadang M Naser menegaskan perlunya revitalisasi sistem irigasi pertanian di kawasan itu yang dianggap sudah tidak lagi mampu memenuhi kebutuhan suplai air bagi areal pertanian yang terhampar luas di seluruh kecamatan.
Menurut Dadang, perlunya revitalisasi sistim irigasi pertanian di Kabupaten Bandung itu untuk mengoptimalkan konsep kemajuan pertanian dengan komoditi terpilih.
Untuk itu, harus ada penataan pengairan irigasi yang bisa stabil. Tapi, sebelum merevitalisasi sistem irigasi pertanian juga harus merehabilitasi infrastruktur pengairan.
"Yang pasti upaya revitalisasi itu memerlukan dana yang besar sehingga tidak mudah juga," katanya.
Pemerintah Diminta Perbesar Anggaran Irigasi
Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Jawa Barat meminta pemerintah pusat maupun daerah harus memiliki political will untuk memperbesar anggaran bagi sistem irigasi di kawasan itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Editor : Rustam Agus
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
38 menit yang lalu
Penyaluran KUR Skema Credit Scoring Mulai Diterapkan di Era Prabowo
51 menit yang lalu
Pemerintah Bayar Utang Minyak Goreng Rp458 Miliar ke Pengusaha
1 jam yang lalu