Bisnis.com, PEKANBARU - Setelah sukses dengan proyek percontohan di Kabupaten Rokan Hulu Riau, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akan membangun proyek percontohan (pilot project) pemanfaatan limbah cair sawit untuk pembangkit listrik perdesaan di wilayah Papua.
Direktur Bioenergi Kementerian ESDM Dadan Kusdiana mengatakan pemanfaatan limbah cair sawit untuk pembangkit listrik bertujuan untuk mengurangi dampak lingkungan.
"Kami sedang mengkaji Papua untuk proyek berikutnya. Masih dalam studi kelayakan. Jika layak, akan dibangun pembangkit listrik dari limbah sawit," ujarnya, Rabu (17/9/2014).
Limbah cair sawit (palm oil mill effluent/POME) yang sudah dibangun di Desa Rantau Sakti, Kecamatan Tambusai Utara, Kabupaten Rokan Hulu, Riau diolah dalam Anaerobic Baffled Reactor yaitu suatu bak raksasa yang tertutup oleh Geomembran HDPE sehingga gas metana yang dikeluarkan akan terperangkap.
Gas ini kemudian dialirkan untuk diolah dan dimurnikan sehingga menjadi bahan bakar mesin pembangkit listrik. Untuk menghasilkan daya 1 MW diperlukan 45 ton tandan buah segar (TBS) per hari untuk diolah.
Listrik sebesar I MW itu mampu memenuhi kebutuhan 1.055 kepala keluarga. Pasokan listrik dari gas engine dihubungkan melalui jaringan transmisi dan distribusi hingga ke rumah tiap warga desa.
Listrik yang dihasilkan dari biogas lebih murah dibandingkan dengan teknologi berbasis BBM.
Dadan menjelaskan pemanfaatan limbah cair sawit untuk pembangkit listrik bertujuan untuk mengurangi dampak lingkungan.
Menurutnya, limbah cair sawit sudah banyak yang diolah dilakukan oleh 12 perusahaan kelapa sawit untuk menghasilkan energi listrik. Hanya saja daya listrik tersebut dijual kemudian dijual ke PT PLN (persero) atau pun digunakan untuk kepentingan perusahaan sawit.
Dia menyebutkan proyek limbah sawit untuk listrik perdesaan, pertama kali diterapkan di Rokan Hulu, Riau. Proyek tersebut berkapasitas 1 Megawatt (MW) telah diresmikan oleh Kementerian ESDM dan diserahkan pengelolaannya kepada Badan Usaha Milik Desa pada Selasa (16/9).
Dia menambahkan sebenarnya sudah ada 12 belas perusahaan sawit di Kalimantan dan Sumatra, tetapi hanya dikonsumsi untuk pabrik dan tidak diperuntukan bagi warga perdesaan.
LIMBAH SAWIT UNTUK LISTRIK: Sukses di Riau, ESDM Segera Ekspansi ke Papua
Setelah sukses dengan proyek percontohan di Kabupaten Rokan Hulu Riau, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akan membangun proyek percontohan (pilot project) pemanfaatan limbah cair sawit untuk pembangkit listrik perdesaan di wilayah Papua.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Bambang Supriyanto
Editor : Sepudin Zuhri
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

14 menit yang lalu
Major Investment Firm Snaps Up PTRO Shares Ahead of Price Surge

54 menit yang lalu
Peluang CPIN & JPFA dari Perang Dagang AS-China
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

11 menit yang lalu
Menekraf Ajak Danantara Investasi di Sektor Ekonomi Kreatif

57 menit yang lalu
Maruarar Tawarkan Tanah Eks BLBI ke Ooredoo Qatar untuk Proyek Properti

1 jam yang lalu
Penyaluran Anggaran MBG Cair Rp2,3 Triliun hingga April 2025

1 jam yang lalu
Bea Cukai Buka Suara Usai Dikeluhkan AS: Trump Kurang Update
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
