Bisnis.com, JAKARTA -- Setelah memulai pengembangan pada proyek St. Moritz Panakukang di Makassar pada pertengahan tahun ini, PT Lippo Karawaci Tbk. melanjutkan pengembangan di kawasan timur Indonesia, yakni di Manado, Kupang, dan Ambon.
Presiden Direktur Lippo Karawaci Ketut Budi Wijaya mengatakan perusahaan terus mengikuti tingkat pendapatan dari masyarakat kelas menengah.
Dia menilai pertumbuhan yang terjadi kawasan luar Jawa terus memperlihatkan pertumbuhan.
"Proyek pengembangan berkelas dunia ini akan melayani permintaan untuk pasar di Manado, yang juga mengharapkan adanya produk dengan gaya hidup yang lebih modern," katanya usai Konferensi Pers di Investor Summit, Rabu (17/9/2014).
Sementara itu, di Makassar, Lippo kembali melakukan pengembangan proyek baru mereka dengan melakukan reklamasi di Tanjung Bunga.
Proyek besar tersebut akan dimulai pada tahun depan.
Di Ambon, perusahaan juga mempersiapkan pengembangan rumah sakit dan mal.
Per Juni 2014, total mal yang dikelola mencapai 36 mal, dengan total luas area sekitar 3 juta m2. Adapun total rata-rata okupansi mencapai 82%.