Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

INDUSTRI FARMASI: Pemerintah Usung Konsep Quadruple Helix

Guna mengakomodasi bisnis farmasi dalam menghadapi integrasi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) 2015, pemerintah mulai memperkenalkan konsep industri baru bernama Quadruple Helix.
Ilustrasi/Antara
Ilustrasi/Antara

Bisnis.com, BANDUNG – Guna mengakomodasi bisnis farmasi dalam menghadapi integrasi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) 2015, pemerintah mulai memperkenalkan konsep industri baru bernama Quadruple Helix.

Dirjen Bina Kefarmasian Kementerian Kesehatan, Maura Linda Sitanggang menjelaskan konsep ini merupakan kolaborasi antara pemerintah, akademisi, pelaku bisnis, dan Gabungan Perusahaan Farmasi Indonesia. Sebelumnya industri farmasi hanya melibatkan pihak akademisi, pebisnis, dan pemerintah.

Menurutnya, upaya tersebut akan lebih efektif jika didukung oleh masyarakat farmasi dalam hal ini Gabungan Perusahaan Farmasi Indonesia.

Hal ini dinilai akan mengakselerasi kemampuan riset agar sesuai dengan kebutuhan masyarakat, karena bagi Linda, industri farmasi dituntut untuk lebih mengembangkan industri hulu ketimbang hilir.

"Apabila industri farmasi nasional mampu memaksimalkan industri hulu, dapat dipastikan pangsa pasar akan meningkat," kata Linda dalam seminar nasional bertema Strategi Pemanfaatan Potensi Sumber Daya Biologi dalam Menghadapi Persaingan Pasar Farmasi Global, di Bandung, Sabtu (6/9/2014). 

Intinya potensi dan nilai strategis industri farmasi akan bermakna bagi kesehatan dan ekonomi nasional jika pemerintah dapat bersinergi dengan para stakeholder. (Adi Ginanjar Maulana/Dimas Waradhitya)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro