Bisnis.com, JAKARTA—Portal properti Lamudi Global, mencatat terdapat peningkatan jumlah proyek dan permintaan properti ramah lingkungan di beberapa negara berkembang, termasuk di Indonesia.
Co-Founder dan Managing Director Lamudi Global Paul Philipp Hermann mengatakan sebagian besar listing properti ramah lingkungan di Indonesia yang terdaftar dalam portal Lamudi Global terletak di Bali.
"Properti ini mayoritas terkonsentrasi di Bali. Dan mencapai kurang lebih sekitar 80% dari total listing di Pulau Dewata tersebut merupakan properti yang ramah lingkungan," katanya dalam rilis yang diterima Bisnis, Selasa (19/8/2014).
Dia memperkirakan permintaan terhadap properti ramah lingkungan akan terus meningkat seiring makin berkembangnya isu perbaikan lingkungan dan perubahan iklim global yang terus berlangsung.
Pesatnya pembangunan rumah berkonsep green living di sejumlah negara berkembang, khususnya di Asia dan Amerika Latin, menunjukkan adanya pergeseran hidup saat ini.
Hermann melanjutkan perkembangan ekonomi dapat memacu pertumbuhan properti di segmen ini yang akan semakin besar ke depannya.