Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pameran Sepatu, Kulit & Fesyen Kembali Digelar di JCC

Guna mendorong pengembangan industri tekstil dan alas kaki nasional, Kementerian Perindustrian kembali menggelar acara pameran bertema Gelar Sepatu, Kulit dan Fesyen 2014 di Jakarta Convention Center mulai 28 Mei-31 Mei 2014.nn nn
Ilustrasi/Bisnis.com
Ilustrasi/Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA- Guna mendorong pengembangan industri tekstil dan alas kaki nasional, Kementerian Perindustrian kembali menggelar acara pameran bertema Gelar Sepatu, Kulit dan Fesyen 2014 di Jakarta Convention Center mulai 28 Mei-31 Mei 2014.

 

Menteri Perindustrian M.S. Hidayat mengatakan industri tekstil dan alas kaki merupakan salah satu sektor andalan industri manufaktur karena mampu menyerap banyak tenaga kerja, memenuhi kebutuhan sandang dalam negeri, dan menyumbang devisa ekspor non migas yang cukup signifikan.

 

Oleh karena itu, Kemenperin terus mendorong pengembangan industri tekstil dan alas kaki nasional sehingga dapat meningkatkan daya saingnya di pasar dalam negeri maupun internasional.

 

Berdasarkan data Kemenperin, nilai ekspor produk tekstil pada 2013 mencapai US$12,68 miliar.

 

Sedangkan, produk alas kaki yang mencapai US$3,86 miliar. Selain nilai ekspor yang cukup besar, surplus neraca perdagangan produk tekstil dalam 5 tahun terakhir secara rata-rata mencapai US$4,5 miliar per tahun.

 

Demikian juga dengan industri alas kaki surplus ekspornya selama 5 tahun terakhir rata-rata mencapai US$2 miliar.

 

Dengan nilai ekspor tersebut, Indonesia mampu memenuhi sekitar 1,8% kebutuhan dunia akan produk tekstil dan memenuhi sekitar 3% kebutuhan dunia akan produk alas kaki.

 

Disamping itu, kedua kelompok industri tersebut juga menyerap banyak tenaga kerja, dimana untuk industri tekstil tenaga kerja yang terlibat mencapai 1,55 juta orang, sedangkan industri alas kaki tenaga kerja yang terlibat sekitar 750 ribu orang.

 

Tahun 2013, nilai impor produk tekstil senilai US$8,47 miliar mengalami kenaikan 4% dari tahun sebelumnya yang mencapai US$8,14 miliar. Sedangkan pada industri alas kaki, nilai impor senilai US$434 juta mengalami kenaikan 12% dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai US$387 juta.

 

Hal ini menjadi catatan bagi kita untuk dapat mengoptimalkan pasar dalam negeri mengingat jumlah penduduk Indonesia yang cukup besar yaitu lebih dari 230 juta jiwa yang merupakan pasar sangat potensial,” tegas Menperin dalam pembukaan Gelar Sepatu, Kulit, dan Fesyen di Jakarta, Rabu (28/5/2014).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Riendy Astria
Editor : Rustam Agus

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper