Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemerintah Daerah Didesak Pangkas Perizinan Investasi

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa minta pemerintah daerah mempercepat izin usaha dan investasi agar hambatan proses perizinan bisa diatasi.
  Pemerintah daerah diminta permudah perizinan investasi. /
Pemerintah daerah diminta permudah perizinan investasi. /

Bisnis.com, JAKARTA – Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) tengah menyelenggarakan pameran perdagangan dan internasional dan pertemuan forum investor dengan tajuk ApkasiI International Trade and Investment Summit (AITIS) 2014.

Pameran tersebut digelar Senin (14/4/2014) hingga Kamis (17/4/2014) di Jakarta International Expo, Kemayoran, dengan harapan membuka ruang komunikasi dan penyampaian informasi kepada calon investor dan Pemerintah Daerah.

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dalam pameran tersebut membuka stan berukuran 3 x 9 meter yang diisi oleh beberapa direktorat jenderal di bawah kementerian beserta Badan Diklat, Badan Litbang dan BPH Migas.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa, dalam sambutan pembukaan pameran tersebut mengatakan pemerintah daerah dapat mempercepat izin usaha dan investasi agar hambatan proses perijinan bisa diatasi.

“Pelayanan terpadu dan kecepatakan proses investasi sangat penting untuk mendorong konektivitas. Ini akan meningkatkan daya saing Indonesia pada perdagangan bebas ASEAN yang sebentar lagi akan digelar,” katanya, seperti dikutip dari situs resmi Kementerian ESDM, Senin (14/4/2014).

Dia mencontohkan hambatan dalam pelaksanaan investasi bisa ditemui dalam sejumlah proyek-proyek listrik dan infrastruktur. Misalnya, proyek pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) Batang yang berkapasitas 2 x 1.000 megawatt.

Menurutnya, pembangunan pembangkit tersebut molor akibat masalah perizinan lahan yang berbelit-belit. Dia berharap persoalan seperti itu tidak terjadi lagi bila terdapat komunikasi yang baik.  

"Potong perizinan menjadi lebih simpel, serta memangkas izin yang bertele-tele agar cepat orang berinvestasi,” lanjutnya.  Menurutnya proses investasi yang lebih cepat itu akan menolong sistem perdagangan dan sistem logistik nasional.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Lukas Hendra TM
Editor : Setyardi Widodo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper