Bisnis.com, JAKARTA—Asosiasi Kakao Indonesia (Askindo) bekerja sama dengan the World Cocoa Foundation (WCF) akan menyelenggarakan konferensi kakao tingkat internasional di Bali pada 15-16 Mei 2014.
Acara yang diberi nama the 6th Indonesian International Cocoa Conference and Dinner ini, rencananya akan dihadiri 500 peserta lebih yang berasal dari berbagai kalangan.
Ketua Umum Askindo Zulhefi Sikumbang mengatakan dalam konferensi ini akan membahas tentang prospek industri kakao dimasa mendatang baik skala internasional maupun nasional.
“Konferensi ini akan mempertemukan para pemangku kepentingan di sektor industri kakao, baik petani, pedagang maupun pengusaha,” katanya, Selasa (11/2/2014).
Agenda yang akan dibahas dalam acara tersebut akan membahas tentang tantangan dan peningkatan kemampuan petani kecil, perspektif global terkait produksi dan mengenai sertifikasi biji kakao.
Pemateri dalam konferensi ini antara lain berasal dari pemerintah, swasta dan juga peneliti. Rencanya dari pihak pemerintah akan di hadiri Menteri Perdagangan, Menteri Pertanian dan Menteri Perindustrian.
Sementara dari pihak swasta akan dihadiri Dirut Mars Symbioscience, Cargill Cocoa & Chocolate and Chief Operating Officer dari BT Cocoa.
Acara ini disponsori oleh Barry Callebaut, BT Cocoa, Cargill, Guan Chong, Mars Incorporated, Mondelez International, Olam International Ltd. Dan Transmar Group.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
