Bisnis.com, SURABAYA – PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. tahun ini menargetkan volume penjualan produk semen merek Semen Gresik di Jawa Timur menjadi 5,5 juta ton atau 73% dari pangsa pasar semen di wilayah tersebut.
Kepala Departemen Pengembangan Pemasaran PT Semen Indonesia Rudi Hartono mengatakan Jawa Timur merupakan wilayah utama BUMN tersebut dalam melakukan penjualan produk semen merek Semen Gresik (yang diproduksi di Tuban, Jawa Timur).
Menurutnya, sebanyak 45% dari total produksi Semen Gresik dengan kapasitas 12 juta ton lebih per tahun diserap pasar Jawa Timur. Selebihnya ditujukan pasar Jawa Tengah, Bali dan provinsi lainnya.
“Tahun lalu kami menguasai pangsa pasar semen di Jatim sebesar 72%, dan tahun ini ditargetkan naik menjadi 73% atau 5,5 juta ton seiring pertumbuhan konsumsi semen yang diperkirakan 5%,” ujarnya di sela-sela acara Customer Gathering Semen Indonesia Bersama Peritel/ Pelanggan Area I Surabaya, Gresik, Sidoarjo dan Mojokerto, Rabu malam (22/1/2014).
Dalam acara tersebut Semen Indonesia memberikan penghargaan terhadap 35 mitra penjualan terdiri dari 15 toko yang loyal terhadap Semen Gresik, 10 toko dengan penjualan terbaik dan 10 pelanggan semen curah.
Rudi menyatakan pentingnya memberikan apresiasi terhadap mitra penjualan, yang merupakan salah satu upaya tetap mempertahankan posisi produk Semen Gresik sebagai pemimpin pasar di Jatim.
Semen Indonesia dalam memasarkan produk semen merek Semen Gresik di Jawa Timur yang terdiri dari 38 kabupaten/kota membagi menjadi delapan area. Kontribusi Area I mencakup Kota Surabaya, Kabupaten Gresik, Kabupaten Sidoarjo dan Kabupaten Mojokerto disebutkan sebesar 30% terhadap total penjualan Semen Gresik yang mencapai 5 juta ton lebih pada 2013.
”Kami berharap melalui program penghargaan terhadap mitra penjualan dapat memacu serta meningkatkan kontribusi toko-toko bahan bangunan itu dalam menjaga posisi kami sebagai market leader di pasar Jatim,” papar Rudi.
Dia menambahkan upaya tersebut didukung dengan ketersediaan produk semen sesuai kebutuhan kalangan toko, diantaranya dengan membangun pelabuhan khusus dan unit pengemasan semen (packing plant). Guna mempercepat pendistribusian produk semen ke Jatim bagian timur dan Bali, Semen Indonesia telah mendirikan packing plant produk Semen Gresik di Banyuwangi.
Semen Gresik merupakan salah satu dari empat pabrik semen di bawah Grup Semen Indonesia, selain Semen Padang di Sumatera Barat, Semen Tonasa di Sulawesi Selatan dan Thang Long Cement di Vietnam.