Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Pekerjaan Umum mencanangkan penanganan sampah berbasis zero waste guna menciptakan lingkungan hidup yang lebih bersih.
Direktur Pengembangan Penyehatan Lingkungan Permukiman (PPLP) Ditjen Cipta Karya Djoko Mursito mengatakan untuk memulai penerapan penanganan sampah tersebut, Kementerian Pekerjaan Umum membenahi sistem di lingkungan kantor sebagai percontohan.
Dia menjelaskan penanganan sampah berbasis zero waste tersebut dimulai dari pemilahan sampah dengan penyediaan wadah berbeda untuk lima jenis sampah.
“Merah untuk sampah beracun, hijau untuk sampah makanan, kuning untuk sampah plasyik, biru untuk sampah kertas,d an abu-abu untuk sampah kain,” katanya, Selasa (3/12/2013).
Sampah-sampah yang bisa diolah kembali, lanjutnya, disalurkan ke Bank Sampah. Sedangkan yang tidak bisa digunakan kembali akan diolah di modul Sanira.
Dengan pemanfaatan teknologi tersebut, maka, voulem sampah dapat berkurang hingga 90%, dan sisanya baru diserahkan ke tempat pembuangan akhir (TPA) setempat.
“Ke depannya pengolahan sampah seperti ini akan diterapkan di semua daerah di Indonesia, menyusul semakin sedikitnya ruang TPA yang ada,” jelasnya.