Bisnis.com, SURABAYA - PT Pelabuhan Indonesia III bekerja sama dengan perusahaan pelayaran membuka tiga jalur ke Indonesia Timur.
Kepala Humas PT Pelindo III Edi Priyanto menguraikan tiga rute pelayaran peti kemas baru yakni Tanjung Perak-Ende (PP), Tanjung Perak-Kalabahi (PP) dan rute Tanjung Perak - Badas.
Pelabuhan Ende dan Pelabuhan Kalabahi, sambungnya, berada di Nusa Tenggara Timur. Sedangkan Pelabuhan Badas di Nusa Tenggara Barat.
Penambahan itu menjadikan jumlah jalur pelayaran petikemas domestik dari Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya 32 rute.
Menurutnya, pembukaan jalur Indonesia timur membuat arus kontainer meningkat. Meski demikian, kontribusi peningkatan paling besar di Tanjung Perak, Tanjung Emas dan Terminal Peti kemas Banjarmasin.
"Realisasi arus peti kemas triwulan III 2013 didominasi di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya tercatat 2.200.701 Teus disusul Terminal Petikemas Semarang (TPKS) sebanyak 365.323 Teus dan Terminal Petikemas Banjarmasin (TPKB) mencapai 317.236 Teus," terang Edi melalui keterangan tertulis yang diterima Bisnis, Rabu malam (23/10/2013).
Adapun di Pelabuhan Tenau Kupang tercatat 53.302 Teus, Pelabuhan Sampit tercatat 25.993 Teus, Pelabuhan Benoa Benoa terealisir 17.715 Teus, Pelabuhan Lembar 15.670 Teus dan Pelabuhan Kumai terealisir 12.596 Teus.
Edi menguraikan sampai September 2013 total arus peti kemas 3.013.609 Teus naik sebesar 5% dibandingkan periode sama tahun lalu 2.858.675 Teus. Hingga akhir tahun diprediksi arus petikemas di PT Pelindo III mencapai 4.078.462 Teus.