Bisnis.com, JAKARTA--Mirza Adityaswara resmi menduduki jabatan sebagai Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia setelah melakukan sumpah jabatan di Mahkamah Agung, Kamis (3/10/2013).
Dia menyebutkan siap membenahi perekonomian Indonesia, baik jangka pendek maupun jangka panjang.
Tantangan tersebut, kata Mirza, di antaranya untuk jangka pendek yakni menekan impor dan meningkatkan ekspor untuk jangka panjang. Kedua faktor ini penting untuk menstabilkan nilai tukar rupiah yang belakangan berfluktuasi.
"Yang paling dilihat oleh investor dan negara lain terhadap Indonesia adalah neraca transaksi berjalan yang saat ini defisit. Bagaimana Indonesia mengatasi masalah ini," ujar MIrza seusai pelantikan.
Lebih lanjut, Mirza menyebutkan pertumbuhan ekonomi China saat ini mulai stabil, dan beberapa negara lain seperti Amerika Serikat dan Jepang mulai pulih. Keadaan ini, menurut Mirza, dapat berdampak baik bagi ekspor Indonesia dalam jangka menengah.
Terkait jabatan barunya di BI, Mirza mengucapkan terima kasih telah diberikan kepercayaan. Dia ditetapkan sebagai Deputi Gubernur Senior BI periode 2013-2014 melalui Keputusan Presiden No.113/P/2013. Hadir dalam pengambilan sumpah jabatan, Ketua Mahkaman Agung Hatta Ali dan Gubernur BI Agus Martowardojo.