Bisnis.com, JAKARTA - PT Telekomunikasi Indonesia (Telkom) melalui anak usahanya PT Sigma Cipta Caraka membangun pusat pemantauan tiket elektronik atau E-Ticketing Monitoring Center yang akan memantau seluruh perangkat tiket di 67 stasiun KRL Commuter Line.
Perangkat sistem informasi itu akan melengkapi e-ticketing system yang juga dibangun oleh PT Sigma (Telkomsigma) dan dioperasikan oleh PT KAI Commuter Jabodetabek untuk kereta rel listrik KRL Commuter Line di Jabodetabek.
Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) Ignasius Jonan mengatakan sistem itu seluruhnya merupakan inisiatif dari PT Telkom dan dibangun oleh anak usaha Telkom sebagai wujud sinergi sesama BUMN.
Seluruh tanggung jawab dalam teknologi akan diemban oleh PT Telkom, sedangkan PT KCJ mengatur dan melakukan eksekusi di lapangan.
"Kami hanya eksekusi di lapangan dan atur flow. Tujuannya, pertama, sinergi dan kedua, kalau ini diserahkan ke pihak lain kalau ada masalah komitmennya enggak bisa panjang. Kalau telkom sukses di KRL Jabodetabek, semua akan gampang," katanya dalam konferensi pers hari ini, Senin pagi (30/9/2013).
Dengan sistem yang dinamakan EMC, nantinya seluruh perangkat e-ticketing di 67 stasiun yang mengoperasikan 389 gate dan 270 titik penjualan akan dipantau dengan sistem teknologi informasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
