Bisnis.com, JAKARTA—Kereta baru PT Railink yang akan dioperasikan pada akhir september memiliki beberapa kelebihan dibanding kereta yang ada sekarang.
Salah satu kelebihan utama KA ini adalah keberadaan mesin penggerak (traksi motor) di setiap kereta penumpang, atau empat mesin penggerak dalam setiap rangkaian yang mendukungnya untuk melaju dengan kecepatan hingga 100 km/jam.
”Semua mesin saling dukung. Misalnya salah satu satu atau bahkan tiga mesin sekaligus mengalami masalah atau mati sama sekali, masih ada satu mesin yang akan tetap membuat KA terus berjalan sampai tujuan,” ujar Direktur Utama PT Railink M.N Fadhila dalam keterangan persnya, Rabu, (4/9/2013)
Kelebihan lainnya adalah interior yang jauh lebih lapang. Hal tersebut mengingat pada setiap kereta penumpang hanya dipasang sebanyak 43 tempat duduk, dari total 172 tempat duduk yang tersedia di setiap rangkaian.
Sementara kapasitas pada setiap kereta penumpang pada KA saat ini, rata-rata memiliki 60 kursi dari total 308 tempat duduk pada satu set rangkaian. Setiap rangkaian dari KA Bandara yang telah dipergunakan terdiri dari lima unit kereta penumpang.
Kereta ini juga memiliki berbagai fasilitas lain seperti televisi, rak penyimpanan bagasi, toilet, tempat duduk yang bisa diatur sesuai keinginan (reclining seat)dan fasilitas pendingin udara. Kesemua fasilitas tersebut tersedia merata di setiap unit kereta panumpang.
”Rencananya, kita juga akan tambahkan fasilitas Wi-Fi dan kamera pengawas CCTV, termasuk stop kontak untuk men-charge telepon genggam dan sejenisnya,” ujar Fadhila.
Kereta api rakitan Woojin Industrial System Co. Ltd, Korea Selatan, tersebut tengah menjalani proses verifikasi yang dilakukan Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan dan akan beroperasi pada akhir September. (ra)
