Bisnis.com, JAKARTA – PT Astra International Tbk dan Hongkong Land Group Ltd akan membangun gedung apartemen di atas tanah seluas 16.298 m2, yang merupakan milik anak perusahaan PT Brahmayasa Bahtera.
Berdasarkan laporan keuangan PT Astra International Tbk per 30 Juni, rencana pembangunan apartemen tersebut dituangkan dalam perjanjian kerja sama kedua perusahaan tersebut pada Juni 2013.
“Dalam kerja sama ini Brahmayasa Bahtera akan menerbitkan 66.400 lembar saham baru atau setara dengan 40% dari seluruh modal yang disetor setelah penerbitan saham baru tersebut, yang seluruhnya diambil bagian oleh Hongkong Land,” demikian laporan Astra dalam situsnya.
Brahmayasa Bahtera selanjutnya akan menjadi pengendalian bersama entitas antara Astra International dan Hongkong Land.
Selain itu, Astra International melalui entitas anak langsungnya PT Menara Astra akan membangun gedung perkantoran tingkat tinggi yang akan dibangun di atas tanah milik PT Toyota Astra Motor, pengendalian bersama entitas, seluas 7.930 m2.
Tanah ini akan dibeli oleh Menara Astra dengan harga sekitar Rp432 miliar dan dibangun dengan bantuan jasa konsultasi Hongkong Land (singapura) Pte.